Luhut Bicara Gejolak Geopolitik Picu Ketidakpastian Global

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan dalam forum bertajuk 1 Tahun Prabowo-Gibran: Optimism on 8% Economic Growth. Foto: Metrotvnews.com/Duta Erlangga

Luhut Bicara Gejolak Geopolitik Picu Ketidakpastian Global

Eko Nordiansyah • 16 October 2025 16:33

Jakarta: Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengulas soal ketidakpastian global. Menurut Luhut, kondisi itu mencapai titik tertinggi di awal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Di Timur Tengah, gejolak geopolitik menyebabkan ketidakpastian global.

"Kita lihat ketidakpastian dunia sangat tinggi, kita lihat geopolitik di Timur Tengah yang sekarang masih agak membaik. Apa akan pasti aman di sana? waktu saja yang akan cerita sama kita," kata dia dalam forum bertajuk 1 Tahun Prabowo-Gibran: Optimism on 8% Economic Growth di JS Luwansa Hotel & Convention Center, Jakarta, Kamis, 16 Oktober 2025.

Adapun kesepakatan gencatan senjata di Gaza membuat semua pihak sedikit tenang. Meski begitu masih ada ketegangan lain yang mengancam ketidakpastian global seperti ketegangan di Laut China Selatan maupun tarif Trump.

Bicara dengan Mendag Lutnick

Luhut juga menemui Menteri Perdagangan Amerika Serikat (AS) Howard Lutnick untuk membahas berbagai ketidakpastian global ini. Selama pembicaraan itu, Luhut mengaku membicarakan soal tarif Trump ke Indonesia.
  "Kita akan mengikuti auran semua sepanjang tidak menganggu perjanjian perdagangan dengan negara lain. Karena kita harus honour, menghormati itu, karena kalau itu kita lakukan berbahaya kita," ungkap Luhut. 


Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Metrotvnews.com/Duta

Selain itu, Presiden AS Donald Trump juga dua kali menelepon Presiden Prabowo terkait kehadiran di kehadirian KTT Perdamaian Gaza. Menurut Luhut, kehadiran Prabowo ini menunjukan kepercayaan terhadap Indonesia.

"Dalam berapa hari ini dua kali Trump telepon Presiden Prabowo, dan itu saya kira langkah yang luar biasa," ujar Luhut.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)