BPS Catat Kenaikan Penumpang Kereta Capai 50,1 Juta Orang

Jakarta: Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penumpang di sejumlah moda transportasi meningkat. Kenaikan tertinggi terjadi di angkutan udara internasional yang menguat 14,56 persen.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini memaparkan, pada Juli 2025 jumlah penumpang angkutan udara internasional mencapai 1,8 juta orang atau naik 14,56 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

"Peningkatan keberangkatan penumpang juga terjadi pada moda kereta dan angkutan laut domestik," ujar dia, dalam keterangan resmi, Senin, 1 September 2025.
 

Baca juga: Naik 13%, Wisatawan Mancanegara ke Indonesia Capai 1,48 Juta

Ilustrasi hanggar pesawat. Foto: dok MI.

Sementara itu, jumlah penumpang kereta yang berangkat tercatat 50,1 juta orang, naik 9,78 persen dibandingkan Juli 2024. Sedangkan penumpang angkutan laut domestik mencapai 2,9 juta orang, atau naik 11,55 persen dibandingkan tahun lalu.

"Penumpang angkutan udara domestik tercatat sebesar 5,5 juta orang atau turun 9,41 persen dibandingkan Juli 2024. Penumpang ASDP mencapai 4,4 juta orang, atau turun 3,42 persen," jelas dia.
 

Jumlah barang yang diangkut dengan angkutan laut

BPS juga mencatat, pada Juli 2025 jumlah barang yang diangkut menggunakan moda angkutan laut domestik mencapai 42,8 juta ton, atau naik 14,55 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, jumlah barang yang diangkut kereta tercatat sebesar 6,2 juta ton atau turun 3,43 persen.

Sedangkan jumlah barang yang diangkut angkutan udara domestik tercatat sebesar 54,6 ribu ton atau turun 0,18 persen dibandingkan Juli 2024.