Paus Leo XIV Diharapkan Jembatani Kaum Progresif dan Tradisionalis

Paus Leo XIV saat berada di Vatikan pada 9 Mei 2025. (@Vatican Media)

Paus Leo XIV Diharapkan Jembatani Kaum Progresif dan Tradisionalis

Willy Haryono • 14 May 2025 20:05

Vatikan: Belum genap seminggu sejak Paus Leo XIV terpilih dalam konklaf di Vatikan, masyarakat global sudah banyak membicarakan paus baru tersebut, dan apa yang dapat diharapkan dari kepemimpinannya.

Paus Leo XIV banyak dipandang sebagai seseorang yang mampu menyatukan Gereja Katolik yang terpecah, dan juga diharapkan dapat melanjutkan warisan Paus Fransiskus.

Namun, terdapat beberapa pihak konservatif yang berharap Paus Leo XIV akan mengambil pendekatan kepemimpinan yang lebih tradisional.

Hubungan Paus Leo XIV dengan Amerika Serikat juga akan menjadi hal yang perlu diperhatikan, mengingat beberapa faksi dalam Gereja Katolik Amerika sejalan dengan kebijakan Presiden AS, Donald Trump.

“Ia tidak terlalu dikenal dan itulah pertanyaan besarnya," kata Pastor Patrick Mary Briscoe, editor Our Sunday Visitor, kepada Euronews, Selasa, 13 Mei 2025.

"Banyak yang bereaksi cukup keras. Mereka merasa gugup dengan beberapa pandangan politik Paus. Terlebih, kami telah melihat tweet yang menanggapi Wakil Presiden (JD) Vance. Jadi, ada sedikit kekhawatiran dari sisi kanan spektrum politik," jelasnya.

Pastor Briscoe sendiri menyatakan bahwa masyarakat global belum mengetahui banyak tentang Paus Leo XIV, sehingga masih terlalu dini untuk menilainya.

Beberapa orang menyatakan bahwa Paus baru itu mungkin akan berselisih dengan Trump terkait sejumlah isu. Mereka berpendapat bahwa ia tampaknya tidak cukup mendukung agenda politik MAGA (Make America Great Again). 

Namun, beberapa pihak lain mengatakan bahwa Paus Leo XIV tidak dapat memihak. "Jika Paus terlalu berpihak pada politik Amerika, hal itu akan mengganggu misinya,” kata Pastor Briscoe.

“Paus harus memimpin Gereja dan hal itu berarti memimpin Gereja secara global, kata Pastor Briscoe,” sambungnya.

Pastor Briscoe juga menegaskan bahwa keberpihakan Paus Leo XIV terhadap politik Amerika dapat merusak misi dan perannya sebagai pewaris Santo. (Nada Nisrina)

Baca juga:  Paus Leo XIV Minta Kardinal Lanjutkan Warisan Berharga Fransiskus

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)