Waspada! Gelombang Tinggi 4 Meter dan Rob di Perairan Jateng

Banjir Rob di Desa Sriwulan, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak kembali meninggi hingga merendam kawasan pemukiman penduduk dan jalan penghubung Selasa (8/7) pagi

Waspada! Gelombang Tinggi 4 Meter dan Rob di Perairan Jateng

Media Indonesia • 8 July 2025 09:05

Semarang: Gelombang tinggi hingga 4 meter kembali terjadi di perairan Selatan Jawa Tengah, Selasa, 8 Juli. Air laut pasang (rob) di perairan Utara juga kembali meningkat sehingga diminta warga berada dan beraktivitas di laut dan pesisir untuk waspada kondisi perairan tersebut.

Cuaca di Jawa Tengah membaik dibanding sebelumnya, pagi-siang secara umum cerah dan berawan, meskipun memasuki sore hingga awal malam turun hujan ringan-sedang di sejumlah daerah. Angin dari arah Timur ke Selatan berkecepatan 5-25 kilometer per jam, suhu udara berkisar 19-33 derajat celsius dan kelembaban udara berkisar 60-95 persen.

Meskipun kondisi di perairan juga cerah dan berawan, namun gelombang tinggi kembali terjadi di perairan Selatan Jawa Tengah mencapai 0,5-4 meter. Sedangkan di perairan utara air laut pasang (rob) juga meningkat dengan ketinggian maksimum 1 meter sehingga berdampak banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah kembali meninggi.

"Gelombang tinggi di perairan selatan cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang, diminta untuk diwaspadai," kata Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang Retna Swasti Karini.
 

Baca: Waspada, Gelombang Tinggi 4 Meter di Perairan Selatan Jawa Tengah

Sedangkan gelombang di perairan Utara Jawa Tengah cukup landai yakni berkisar 0,5-1,25 meter. Namun air laut pasang (rob) kembali meningkat pada pukul 06.00-11.00 WIB. Sehingga berdampak semakin meninggi banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Kendal, Semarang, Demak, Jepara dan Pati.

Banjir Rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah itu, selain dapat merendam kawasan pemukiman penduduk, area pertanian dan pertambakan, juga merendam jalur Pantura Semarang-Demak hingga mengganggu transportasi. "Diminta warga berada pesisir Pantura untuk kembali siaga dan waspada," imbuhnya.

Prakiraan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Risca Maulida mengatakan secara umum cuaca di Jawa Tengah sejak memasuki pagi Selasa, 8 Juli membaik dibandingkan malam sebelumnya, meskipun hujan ringan-sedang masih akan mengguyur sejumlah daerah terutama kawasan pegunungan dan dataran tinggi.

Sejumlah daerah di Jawa Tengah berpeluang diguyur hujan ringan-sedang, ungkap Risca Maulida, berada di Jawa Tengah bagian tengah seperti Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Mungkid, Temanggung dan Magelang. "Cuaca ekstrem mereda sehingga diharapkan tidak menimbulkan ancaman bencana hidrometeorologi," tambahnya. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)