Kasie Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Tangerang Selatan (Tangsel), Rizki Waludin.
Hendrik Simorangkir • 25 April 2025 19:04
Tangerang: Sebanyak 197 calon haji asal Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, gagal berangkat ke Tanah Suci. Salah satu faktornya lantaran belum melunasi biaya haji.
"Dari kuota haji di Tangsel 1.608, yang batal sebanyak 197 orang," ujar Kasie Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Tangerang Selatan (Tangsel), Rizki Waludin, Jumat, 25 April 2025.
Rizki mengungkap ratusan calon haji itu batal berangkat ibadah haji lantaran mengundurkan diri karena faktor ekonomi. Para jemaah itu, kata Rizki, belum dapat melunasi biaya perjalanan haji tahun ini.
"Ada juga yang karena sakit, tidak lulus dalam uji kesehatan, dan meninggal dunia. Bagi mereka yang gagal melunasi tahap 1 dan 2 hingga perpanjangan, calon jemaah tersebut kemudian digantikan oleh jemaah lain," jelas dia.
Rizki menerangkan sebanyak 197 calon haji yang batal berangkat tersebut, saat ini sudah digantikan dengan jemaah cadangan sebanyak 68 orang. Kemudian, ditambah 24 calon haji prioritas kategori lanjut usia.
"Sehingga total yang berhak lunas dan berangkat ke Tanah Suci pada tahun ini sebanyak 1.503 orang," ungkap dia.
Rizki menjelaskan, calon jemaah haji yang bakal diberangkatkan ke Tanah Suci dari Tangsel terbagi dalam lima kelompok terbang (kloter). Gelombang pertama bakal diberangkatkan pada 3 Mei 2025 dari kloter 8.
"Kemudian keberangkatan kedua dijadwalkan pada 5 Mei dari kloter 16. Ketiga pada 14 Mei dari kloter 35, sementara pada 20 Mei keberangkatan ke empat dari kloter 47, dan terakhir pada 24 Mei dengan kloter 54," papar dia.