Komunitas kurma Indonesia memperolah pengakuan internasional. Foto: KBRI Abu Dhabi
Fajar Nugraha • 24 April 2025 10:22
Abu Dhabi: Pengakuan Internasional bagi Komunitas Kurma Indonesia Momen membanggakan bagi Indonesia! Komunitas kurma Indonesia yang diwakili oleh Ade Sudradjat dan Riad Adnani dari Kalimantan Date Palm Association (KDPA) memperoleh pengakuan internasional atas kontribusi aktif mereka dalam menerjemahkan buku “Mejhoul Variety, The Jewel of Dates” ke dalam Bahasa Indonesia.
Karya ini mendapatkan pengakuan resmi pada ajang bergengsi Khalifa International Award for Date Palm and Agricultural Innovation yang diselenggarakan di Abu Dhabi.
Menteri Toleransi dan Koeksistensi Uni Emirat Arab Sheikh Nahyan bin Mubarak Al Nahyan menyerahkan 1 eksemplar buku tersebut kepada Muhammad Sadri, Kuasa Usaha ad interim KBRI Abu Dhabi yang mewakili Pemerintah Republik Indonesia, menandai peluncuran buku tersebut kepada khalayak, pada 16 April 2025 di Emirates Palace, Abu Dhabi.
Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Sadri menyampaikan apresiasi kepada Sheikh Nahyan dan mengundang beliau untuk berkunjung ke Indonesia guna melihat langsung perkembangan budidaya pohon kurma yang semakin pesat di berbagai daerah di Tanah Air.
“Kami menyampaikan harapan agar ajang Khalifa International Award for Date Palm and Agricultural Innovation di masa mendatang dapat diselenggarakan di Indonesia sebagai bentuk dukungan kerja sama pertanian antara kedua negara,” ujar Muhammad Sadri, dikutip dari keterangan pers KBRI Abu Dhabi.
Ajang penghargaan ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Uni Emirat Arab untuk memberikan penghargaan kepada individu, lembaga, dan komunitas yang berjasa dalam bidang budidaya pohon kurma dan inovasi pertanian. Forum ini menjadi wadah internasional untuk mendorong riset, keberlanjutan, serta kolaborasi di sektor pertanian.
Saat ini, sejumlah wilayah di Indonesia telah berhasil membudidayakan pohon kurma, antara lain di Kalimantan, Jawa Barat, Jawa Timur, Yogyakarta, Aceh, Sumatera Utara, Riau, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Meski produksi masih terbatas, sudah mulai terlihat hasil panen yang menjanjikan. Hal ini menunjukkan potensi besar pengembangan kurma di berbagai wilayah dengan iklim tropis di Indonesia.
KBRI Abu Dhabi menyampaikan ucapan selamat kepada KDPA dan seluruh komunitas kurma Indonesia atas pencapaian yang membanggakan ini. Semoga keberhasilan ini semakin mempererat kerja sama pertanian dan mendorong inovasi antara Indonesia dan Uni Emirat Arab.