BBPVP Bandung bersama Yayasan Inovasi Muda Indonesia menyelenggarakan program pelatihan berbasis keberlanjutan. Foto: Istimewa.
Husen Miftahudin • 24 February 2025 15:50
Jakarta: Balai Besar Pendidikan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Bandung bekerja sama dengan Yayasan Inovasi Muda Indonesia menyelenggarakan dua program pelatihan berbasis keberlanjutan, yaitu pelatihan pengolahan sampah organik dasar dan pelatihan pembuatan pupuk organik dasar.
"Program ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan keterampilan di sektor green jobs serta mendorong praktik pengelolaan lingkungan yang lebih bertanggung jawab," ucap perwakilan Yayasan Inovasi Muda Indonesia Restu Andini, dikutip dari keterangan tertulis, Senin, 24 Februari 2025.
Pelatihan pertama, pengolahan sampah organik dasar, diselenggarakan pada 4-8 Februari 2025 di Sekolah Kang Pisman, DLH Kota Bandung. Peserta mendapatkan materi tentang teknik dasar pengolahan limbah organik agar lebih ramah lingkungan serta cara mengurangi pencemaran dari sampah rumah tangga.
Selanjutnya, pelatihan pembuatan pupuk organik dasar berlangsung pada 8-19 Februari 2025 di Bank Sampah Jasmine, Antapani Tengah. Pelatihan ini lebih berfokus pada pemanfaatan sampah organik yang telah diolah untuk dijadikan pupuk berkualitas tinggi yang bernilai ekonomi.
Restu menekankan, program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam membangun keterampilan berbasis keberlanjutan bagi generasi muda.
"Kami percaya pengelolaan sampah yang baik bukan hanya upaya pelestarian lingkungan, tetapi juga membuka peluang dalam pekerjaan hijau. Melalui pelatihan ini, peserta dibekali dengan keterampilan hijau (green skills) yang memungkinkan mereka untuk mengelola limbah organik secara efektif dan bahkan mengembangkannya menjadi usaha usaha berbasis keberlanjutan," tuturnya.
Baca juga: Program Remaja Bernegara Kian Diminati Peserta |