Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo/Metro TV
M Sholahadhin Azhar • 7 November 2025 18:41
Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan hasil penyelidikan terkait ledakan di SMAN 72. Listyo menyebut ada dua korban yang dioperasi.
"Salah satu yang melaksanakan operasi, terduga pelaku (peledakan)," kata Kapolri dalam Breaking News Metro TV, Jumat, 7 November 2025.
Beredar di media sosial, pelaku merupakan korban bully. Pelaku ingin membalas dendam dengan meledakkan bom rakitan.
Kapolri menyebut belum ada laporan terkait korban meninggal dunia dalam insiden itu. Sisanya, korban luka-luka yang dirawat di rumah sakit.
"Motif (pelaku) sedang didalmi," kata Kapolri.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo/Metro TV