Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat/Istimewa
M Sholahadhin Azhar • 18 November 2025 16:14
Jakarta: Lestari Moerdijat ingin sikap dan budaya toleransi di sekolah dibangun. Wakil Ketua MPR ini yakin, hal tersebut dapat mewujudkan lingkungan pendidikan tanpa perundungan dan kekerasan.
"Upaya mencegah perundungan di lingkungan pendidikan tidak cukup dengan sosialisasi antikekerasan semata. Lebih dari itu harus aktif dibangun sikap dan budaya toleransi antarapihak di sekolah dan masyarakat dalam keseharian," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 18 November 2025.
Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mencatat sepanjang 2024 terdapat 573 kasus kekerasan yang terjadi di sekolah. Jumlah kasus itu naik lebih dari 100% jika dibandingkan dengan jumlah kasus kekerasan pada 2023 yang tercatat 285 kasus.
Menurut Lestari, meski tahun ini belum ada pihak yang merilis jumlah kasus terkini, maraknya pemberitaan di media massa terkait perundungan di lingkungan pendidikan harus segera direspon dengan langkah nyata.
Ruang sekolah/Medcom.id/Ilustrasi