Aktivitas ngopi. Foto: Dok Antara
Nike Amelia Sari • 20 December 2025 14:56
Jakarta: Kopi bukan sekadar minuman pelepas kantuk, tetapi juga simbol gaya hidup, terutama di kalangan generasi muda yang gemar menghabiskan waktu di kedai kopi untuk bersantai atau bersosialisasi. Namun, kebiasaan mengonsumsi kopi secara berlebihan ternyata dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan, khususnya pada sistem saraf.
Dokter spesialis saraf, Kevin Mulya S, yang saat ini berpraktik di RS EMC Alam Sutera, mengungkapkan bahwa asupan kafein berlebih berpotensi memperparah kondisi kecemasan. Tak hanya itu, konsumsi yang tidak terkontrol juga dapat memicu sakit kepala dan menimbulkan ketergantungan.
Kevin menjelaskan bahwa kafein bekerja dengan meningkatkan kesiapan tubuh. Pada individu yang memiliki kecenderungan cemas, efek ini justru bisa memperkuat respons kecemasan tersebut.
“Jadi orang yang dengan bakat kecemasan minum kafein itu justru hati-hati karena dia membuat responnya lebih fight, dia lebih siap. Kecemasan lebih tinggi, maka mereka harus mengurangi,” kata Kevin, dikutip Sabtu, 20 Desember 2025.
Aktivitas ngopi. Foto: Dok Antara