TNBTS Perpanjang Penutupan Jalur Pendakian Gunung Semeru

Kawasan wisata Gunung Bromo. Metrotvnews.com/Daviq Umar Al Faruq

TNBTS Perpanjang Penutupan Jalur Pendakian Gunung Semeru

Daviq Umar Al Faruq • 9 December 2025 17:29

Malang: Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) secara resmi memperpanjang penutupan jalur pendakian Gunung Semeru. Keputusan ini diambil menyusul peringatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengenai potensi cuaca ekstrem, termasuk hujan lebat, angin kencang, dan ancaman longsor di wilayah Jawa Timur sepanjang Desember 2025.

Kepala Balai Besar TNBTS, Rudijanta Tjahja Nugraha, menegaskan keselamatan sebagai prioritas utama. “Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi dan perlindungan demi keselamatan serta kenyamanan pengunjung dari ancaman bencana alam yang mungkin terjadi,” ujar Rudijanta, Selasa, 9 Desember 2025.

Penutupan berlaku hingga batas waktu yang belum dapat ditentukan. Bagi pendaki yang telah memesan tiket melalui sistem online bromotenggersemeru.id pada periode 20 November hingga 18 Desember 2025, diberikan kesempatan untuk melakukan penjadwalan ulang. Mekanisme reschedule akan diinformasikan kemudian setelah ada keputusan pembukaan kembali jalur.
 


Meski jalur Semeru ditutup, aktivitas wisata di kawasan Bromo dan Ranu Regulo tetap beroperasi. Namun, TNBTS mengimbau pengunjung untuk menghindari zona rawan bencana, khususnya area kawah Bromo atau spot Planet Bromo. Lokasi tersebut merupakan area pemasangan seismograf dan memiliki potensi risiko lebih tinggi.

Rudijanta juga mengingatkan adanya sanksi tegas terhadap pendakian ilegal. “Seluruh calon pengunjung wajib mematuhi keputusan ini. Segala bentuk aktivitas pendakian ilegal di kawasan konservasi akan dikenakan peringatan dan tindakan tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” tegasnya.

TNBTS meminta seluruh masyarakat, wisatawan, dan pelaku jasa wisata untuk mematuhi aturan ini demi keamanan bersama. Keputusan ini mencerminkan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaan wisata alam di tengah ketidakpastian cuaca.


Erupsi Gunung Semeru. (PVMBG/Antara)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Whisnu M)