Aturan Haji 2024 Diubah, Amphuri Cari Syarikah Jamin Pelayanan Jemaah

Kakbah. Foto: Dok Media Center Haji.

Aturan Haji 2024 Diubah, Amphuri Cari Syarikah Jamin Pelayanan Jemaah

Media Indonesia • 12 October 2023 15:34

Jakarta: Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi menerbitkan surat edaran tentang rencana perubahan pola pelayanan haji pada 2024. Pelayanan haji akan terpusat pada syarikah yang sudah mendapatkan izin dari Pemerintah Arab Saudi.

Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) mencari syarikah yang dinilai bisa menjamin keselamatan dan memberikan pelayanan haji optimal pada jemaah Indonesia.

Ketua Umum DPP Amphuri Firman M Nur mengungkapkan salah satu perubahan yang mencolok yakni percepatan proses pengeluaran visa haji yang harus selesai pada 20 Syawal atau 29 April 2024. Pengeluaran visa ini hampir lebih cepat sekitar 1 setengah bulan dari tahun-tahun sebelumnya.

"Kemudian proses administrasi dari penyelesaian kontrak-kontrak harus jelas dan sudah selesai dari jauh dari tanggal penyelenggaraan," kata Firman dalam beauty contest atau praktik pemilihan mitra penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis, 12 Oktober 2023.

Amphuri mengundang syarikah dari Arab Saudi yang sudah mendapatkan izin dari Pemerintah Arab Saudi. Salah satunya syarikah Mashariq (Motawif Pilgrims for Southeast Asian Countries Co) yang merupakan syarikah penyelenggara haji nomor satu di Arab Saudi.

"Paparannya banyak dan bagus sekali, banyak informasi baru salah satunya pola pelayanan yang akan disentralisasikan kepada syarikah dan kami berharap siapapun syarikah yang akan bekerja sama dengan Amphuri termasuk Mashariq agar bisa membangun pelayanan agar lebih baik ke depan," beber dia.

Syarikah Mashariq telah bekerja sama dengan negara-negara ASEAN untuk mengirim jemaahnya dan ini juga yang bekerja sama dengan Amphuri. Pelayanan diharapakan bisa lebih detail dan lebih baik lagi.

Ia meminta kepada penyelenggara ibadah haji agar memanfaatkan kuota petugas haji untuk memaksimalkan pelayanan haji agar lebih optimal. "Tahun kemarin menjadi hampir 100 persen kuota bisa dimanfaatkan," jelasnya.

CEO Mashariq M Amin Inderagiri menjelaskan Mashariq merupakan muassasah atau yayasan yang dulu hanya dikhususkan jemaah haji ASEAN. Kini semua negara bisa.

Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan regulasi baru bahwa satu syarikah hanya bisa melayani 100 ribu jemaah haji saja. Namun, Mashariq memiliki tiga anak perusahaan yang memiliki izin dari Pemerintah Arab Saudi untuk pelayanan haji 2024. 

"Sehingga Mashariq bisa melayani 300 ribu jemaah haji. Ke depannya kami saling merangkul terkait masalah ini dengan ajaran kerja sama ini dapat atasi bersama," ucap Amin.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arga Sumantri)