Pengrajin mebel dan ukir Jepara. Medcom.id/ Rhobi Shani.
Medcom • 4 August 2024 12:37
Jepara: Kabupaten Jepara, Jawa Tengah turut andil dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Kebutuhan furnitur di IKN banyak dipasok dari Kota Ukir.
Sekretaris Jendral Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Himpunan Pengusaha Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI), Maskur Zaenuri, mengatakan sudah ada delapan perusahaan furnitur asal Kota Ukir yang telah mendapatkan tender atau order untuk mengisi kebutuhan di IKN.
"Sampai saat ini sudah ada delapan yang dapat order. Beberapa perusahaan lain dalam proses," kata Maskur di Jepara, Minggu, 4 Agustus 2024.
Maskur mengatakan peluang bisnis furnitur di IKN sangat besar. Pasalnya pemerintah membutuhkan berbagai jenis furnitur untuk kebutuhan kantor kementerian, perumahan kementerian dan hotel.
Pihaknya menyebut perkiraan kebutuhan furnitur dan mebel di IKN menembus angka Rp3,4 triliun. Proyek tersebut tak hanya menjadi incaran pengusaha dalam negeri. Melainkan dari berbagai negara lain.
Menurutnya para pengusaha di Jepara sangat berpeluang besar mendapatkan proyek tersebut. Sebab, perusahaan-perusahaan yang ada di Bumi Kartini dinilai sanggup meggarap kebutuhan tersebut. Sepertu sofa, kursi, meja serta furniture lain baik interior maupun eksterior.
“Ini peluang cukup besar. Dan teman-teman pengusaha di Jepara pasti bisa bikin kebutuhan-kebutuhan itu,” jelas Maskur.
Di sisi lain, proyek dengan nilai yang cukup fantastis itu bisa menolong para pengusaha Jepara di tengah situasi ekspor yang sedang tak stabil akibat politik global.
Maskur menyampaikan, untuk bisa mengikuti tender, perusahaan harus memiliki sertifikat kecukupan industri yang memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Di sisi lain, perusahaan lain yang ingin mendapatkan order dari IKN itu kini sedang memproses pembuatan sertifikat tersebut. “Kami mendampingi teman-teman pengusaha yang sedang mengurus sertifikat TKDN,” ujar Maskur.