Teknologi dan Inovasi Jaga Ketahanan Pangan RI di Masa Depan

Peneliti CIPS Anton Rizki. Foto: Medcom.id/Zein Zahiratul Fauziyyah.

Teknologi dan Inovasi Jaga Ketahanan Pangan RI di Masa Depan

Medcom • 28 August 2024 09:03

Jakarta: Future Foods Forum (FFF) meluncur di tengah tantangan global yang semakin kompleks. FFF hadir sebagai inisiatif penting untuk mendukung ketahanan pangan Indonesia melalui teknologi dan inovasi.

Forum ini digagas oleh PT Unilever Indonesia bersama Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI), Center for Transdisciplinary and Sustainability Sciences Institut Pertanian Bogor (CTSS IPB), dan Center for Indonesian Policy Studies (CIPS).

Adapun FFF menekankan pentingnya penerapan teknologi dalam sektor pertanian untuk menghadapi isu-isu seperti perubahan iklim dan disrupsi rantai pasok.

Peneliti CTSS IPB Annisa Utami Seminar menyoroti dampak perubahan iklim terhadap sektor pertanian dan kebutuhan akan solusi inovatif.

"Perubahan iklim menjadi tantangan utama bagi petani, dan kita harus mencari cara untuk meminimalkan dampaknya melalui inovasi teknologi," kata Annisa, Selasa 27 Agustus 2024.

 

Baca juga: RI Wujudkan Swasembada Beras, Mentan: 3 Tahun Lagi!
 

Investasi pada teknologi pertanian


Sementara itu, peneliti CIPS Anton Rizki menekankan pentingnya investasi pada teknologi pertanian sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan produktivitas dan ketahanan pangan.

"Teknologi adalah kunci untuk menjawab tantangan yang dihadapi sektor pertanian. Kita harus memastikan bahwa investasi dalam teknologi ini dilakukan dengan tepat dan didukung oleh kebijakan yang konsisten," jelas Anton.

FFF juga menggarisbawahi perlunya pendekatan lintas sektor untuk menciptakan transformasi sistem pangan yang berkelanjutan. Melalui kerja sama antara akademisi, industri, dan pemerintah, FFF berupaya merumuskan kebijakan yang dapat mendukung visi Indonesia Emas 2045, serta memastikan ketahanan pangan yang lebih tangguh di masa depan.

Diskusi yang berlangsung dalam forum ini menjadi langkah awal dalam membangun sistem pangan yang lebih berkelanjutan dan resilient di Indonesia, dengan memanfaatkan teknologi dan inovasi sebagai pendorong utama. (Zein Zahiratul Fauziyyah)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Ade Hapsari Lestarini)