Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. (medcom.id/Candra)
Candra Yuri Nuralam • 25 August 2024 10:20
Bali: Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengaku mau menerima permintaan memimpin Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) usai mendengar saran ibunya. Dia sowan ke orang tuanya sebelum berangkat ke Bali untuk menghadiri muktamar keenam.
Dalam percakapan dengan ibunya, Cak Imin mengaku ingin berhenti menjadi ketua umum PKB. Alasannya karena ada sejumlah pihak yang menginginkan dirinya mundur.
“Sebelum saya berangkat ke Jakarta kebetulan Ibu saya ada di Jakarta, saya bertanya kepada beliau. ‘Ibu, orang-orang meminta saya berhenti memimpin PKB, orang-orang ingin saya segera tidak lagi memimpin PKB. Enaknya bagaimana?’,” kata Cak Imin di Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, Minggu, 25 Agustus 2024.
Kepada ibunya, Cak Imin mengaku tidak berambisi menjadi ketua umum. Karena, dia menilai jabatan itu sudah lama diembannya.
“‘Barang kali sudah saatnya ada regenerasi kepemimpinan’,” ucap Cak Imin ke ibunya.
Ibunya meminta Cak Imin untuk mendengar aspirasi kadernya. Menurut Muhaimin, orang tuanya menilai pertanyaan itu pas ditujukan kepada DPW dan DPC PKB.
“Ibu saya menjawab ‘kamu jangan bertanya kepada saya, bertanyalah langsung kepada DPC-DPC, apakah benar mereka menginginkan terus atau tidak’,” ucap Muhaimin.
Baca:
Cak Imin Ingin PKB Independen dari PBNU |