Ilustrasi. (MGN/Erwin Hidayat)
Medcom • 21 May 2024 12:56
Bandung: Provinsi Jawa Barat membutuhkan sekitar 350 ekor sapi untuk kurban pada Hari Raya Iduladha 2024. Kebutuhan tersebut meningkat sebesar 12 persen dibandingkan tahun lalu.
Kepala DKPP Jabar, Mohamad Arifin Soedjayana, mengatakan, berkaca dari 2021, total ternak sapi kerbau dan domba kambing hampir 219 ribu ekor, kemudian pada 2022 turun karena wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yakni 216 ribu ekor.
"2023 naik signifikan hampir 40 persen lebih 316 ribu ekor. Kemungkinan tahun ini ada peningkatan sampai 12 persen. Karena ekonomi sudah baik penyakit hewan terkendali insyaallah sekitar 350 ribuan ekor," kata Arifin, Selasa, 21 Mei 2024.
Ia menuturkan, hewan kurban menjelang lebaran haji ini diyakini sehat dan aman. Pasalnya, penyakit yang sering menyerang hewan ternak khusunya kurban seperti Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan lato-lato atau LSD tidak ditemukan sejak setahun terakhir.
"Sehingga untuk hewan kurban tahun ini sudah terkendali dan aman. Karena semua hewan (ternak) yang masuk ke Jawa Barat itu harus dikarantina terlebih dahulu. Jadi mereka (hewan ternak) sudah divaksin, pengobatan. Jadi insyaallah aman," bebernya.
Baca juga: Sapi Masuk Babel Wajib Terima 3 Jenis Vaksin |