234 Titik Pengungsian Tersebar untuk Korban Banjir Aceh Timur

Warga korban banjir mengungsi di masjid di Aceh Timur, Selasa, 2 Desember 2025. ANTARA/Hayaturrahmah

234 Titik Pengungsian Tersebar untuk Korban Banjir Aceh Timur

Silvana Febiari • 2 December 2025 16:52

Aceh Timur: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur mendirikan tenda pengungsian korban banjir di 234 titik. Tenda-tenda itu tersebar di sejumlah kecamatan terdampak.

"Kami telah mendirikan tenda pengungsian di 234 titik yang tersebar di sejumlah wilayah terdampak banjir. Sebanyak 104.973 jiwa korban banjir hingga kini masih mengungsi di tenda-tenda tersebut," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur Ashadi, dikutip dari Antara, Selasa, 2 Desember 2025. 

Warga yang mengungsi juga mendapatkan fasilitas dasar seperti tenda, dapur umum, layanan kesehatan, dan kebutuhan logistik lainnya. Namun, tingginya jumlah pengungsi membuat sebagian lokasi penampungan mulai padat, sehingga memerlukan tambahan suplai bantuan kebutuhan pokok dan logistik lainnya segera.
 


Selain korban langsung, tercatat sebanyak 31.709 jiwa dari 8.049 keluarga ikut terdampak bencana alam tersebut. Mereka tidak mengungsi karena banjir di rumah mereka sudah surut dan sudah kembali ke tempat tinggal masing-masing.

"Akan tetapi, kondisi warga terdampak banjir tersebut saat ini juga sedang kesulitan. Warga hidup dalam keterbatasan karena akses listrik, air bersih, dan logistik yang terganggu," ujar Ashadi.

Banyaknya korban dan warga terdampak menunjukkan banjir tersebut merupakan yang terparah dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan, mengganggu aktivitas masyarakat di Kabupaten Aceh Timur.


Kondisi Desa Bunin, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur setelah banjir bandang, Kamis, 27 November 2025. ANTARA/HO-Warga

Berdasarkan data sementara, banjir terjadi di 274 gampong yang tersebar di 24 kecamatan di Kabupaten Aceh Timur. Ketinggian banjir berkisar antara 20 hingga 600 sentimeter.

Berbagai akses jalan terputus, sekolah diliburkan, serta aktivitas ekonomi warga nyaris lumpuh akibat banyaknya fasilitas umum yang terendam. Saat ini kondisi banjir di sebagian wilayah sudah surut.

"Berdasarkan laporan sementara yang baru masuk, hingga saat ini sebanyak 25 jiwa meninggal dunia akibat terseret banjir di Kabupaten Aceh Timur," pungkas Ashadi. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Silvana Febiari)