Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Foto: Metrotvnews.com/Kautsar.
Despian Nurhidayat • 18 December 2025 10:54
Jakarta: Pemerintah terus memperkuat langkah penanganan dan pemulihan masyarakat terdampak bencana di wilayah Sumatra. Selain bantuan darurat, pemerintah menyiapkan jaminan hidup (jadup), bantuan pengisian perabotan rumah, serta program pemberdayaan ekonomi bagi keluarga terdampak.
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengatakan pemerintah akan menyalurkan bantuan sebesar Rp3 juta kepada korban bencana untuk membantu pengadaan dan pengisian kembali perabotan rumah tangga yang rusak atau hilang akibat bencana. Hal itu disampaikan Gus Ipul usai rapat koordinasi penanganan bencana di Sumatra bersama Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
“Bantuan ini untuk melengkapi isi rumah, seperti alat-alat dapur, kursi, meja, dan kebutuhan dasar lainnya, dengan nilai sebesar Rp3 juta,” kata Gus Ipul dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 18 Desember 2025.
Pemerintah juga tengah membahas skema bantuan jaminan hidup bagi penyintas bencana. Gus Ipul menjelaskan, besaran bantuan yaitu Rp10 ribu per orang per hari.
Namun, besaran bantuan Rp10 ribu per hari tersebut belum final. Sebab, masih dalam pembahasan lintas kementerian.
“Jika satu keluarga terdiri dari lima orang, maka bantuan jadupnya bisa mencapai Rp50 ribu per hari. Rencananya bantuan ini akan diberikan selama tiga bulan,” kata Gus Ipul.
| Baca juga: Presiden Prabowo Disambut Baik Warga Terdampak Bencana di Agam |
