Cuaca Ekstrem Intai 9 Wilayah Jawa Tengah Akhir Pekan Ini

Kawasan Pegunungan Dieng Minggu (15/6).

Cuaca Ekstrem Intai 9 Wilayah Jawa Tengah Akhir Pekan Ini

Media Indonesia • 15 June 2025 08:05

Semarang: Sebanyak sembilan daerah di Jawa Tengah (Jateng) berpotensi cuaca ekstrem pada akhir pekan ini, 15 Juni 2025. Selain itu, air laut pasang (rob) di perairan utara dengan ketinggian 1,1 meter juga masih berlangsung dengan durasi lebih lama dibandingkan sebelumnya.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Farita Rachmawati mengatakan potensi cuaca ekstrem di sejumlah daerah di Jawa Tengah bagian tengah dan selatan yakni Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Mungkid dan Majenang.

"Pada daerah berpotensi cuaca ekstrem tersebut, diminta untuk mewaspadai bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir dan angin puting beliung," ujar Farita, Minggu, 15 Juni 2025.

Sedangkan daerah lain di Jawa Tengah, menurut Farita Rachmawati, berpeluang mengguyur hujan ringan-sedang yakni Boyolali, Wonogiri, Karanganyar, Ungaran, Temanggung, Kendal, Batang, Kajen, Pemalang, Slawi, Magelang, Salatiga, Bumiayu dan Ambarawa.

"Daerah selebihnya hanya hujan ringan," ungkap dia.

Dia menerangkan angin bertiup dari arah timur ke selatan dengan kecepatan 5-25 kilometer per jam, ungkap Farita Rachmawati, suhu udara berkisar 19-34 derajat celcius dan kelembaban udara berkisar 55-95 persen, ketinggian gelombang di perairan utara 0,5-1,25 meter serta di perairan selatan Jawa Tengah 1,25-2,5 meter. 

Sementara itu, air laut pasang (rob) juga masih berlangsung di perairan utara Jawa Tengah hari ini. Bahkan ketinggian rob meningkat dibandingkan sebelumnya, yakni mencapai 1,1 meter dengan durasi lebih lama sekitar satu jam, mulai pukul 10.00-13.00 WIB. 

"Waspadai banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah sebagai dampak air laut pasang tersebut," kata Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang Usman Effendi. (MI/Akhmad Safuan)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)