Ilustrasi pangkalan LPG 3 kg/Dok. Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus.
Daviq Umar Al Faruq • 3 February 2025 11:14
Malang: Warga Kabupaten Malang, Jawa Timur, mengeluhkan kebijakan pelarangan penjualan gas elpiji 3 kilogram (LPG 3 kg) di pengecer per Sabtu, 1 Februari 2025. Saat ini, jual beli gas elpiji 3 kg hanya boleh dilakukan di pangkalan atau subpenyalur resmi Pertamina.
Salah seorang warga Wagir, Kabupaten Malang, Binti Nikmatur, mengaku, biasa membeli gas elpiji 3 kg di toko yang hanya berjarak beberapa meter dari rumahnya. Saat ini, ia terpaksa membeli gas melon tersebut ke pangkalan.
"Biasanya beli di toko belakang rumah jalan kaki. Sekarang harus naik sepeda motor, karena pangkalan elpiji lumayan jauh," kata ibu rumah tangga tersebut, Senin 3 Februari 2025.
Sementara itu, warga Sumbermanjing Wetan, Barokah, juga mengeluhkan hal yang sama. Biasanya ia membeli elpiji 3 kg dengan harga Rp22 ribu per tabung dari pengecer untuk kebutuhan warung makan miliknya.
"Biasanya elpiji diantar ke warung saya, harganya Rp22 ribu per tabung. Kalau tidak ada pengecer, ya terpaksa beli ke pangkalan yang lebih jauh," katanya.
Baca: Gas Elpiji 3 Kg di Toraja Utara Langka, Disperindag Gelar Operasi Pasar |