IHSG Dibayangi Koreksi, Ini 6 Saham Layak Koleksi

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pagi ini, Selasa, 7 Oktober 2025 bergerak di zona hijau, meski sempat melonjak tinggi namun akhirnya turun lagi. IHSG dibuka berada di posisi 8.182,656, lalu naik 31,122 poin setara 0,38 persen ke level 8.171,017.

Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG kemarin ditutup naik 0,27 persen, tapi masih disertai dengan net sell asing sebesar Rp472 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BMRI, EMTK, BUMI dan COIN.

Sementara itu, Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup menguat pada perdagangan Senin, 6 Oktober 2025. Dow Jones Industrial Average turun 0,14 persen, sedangkan S&P 500 naik 0,36 persen dan Nasdaq Composite menguat 0,71 persen. Nasdaq dan S&P 500 mencatat rekor penutupan tertinggi.

Di sisi lain, Bursa Asia mayoritas naik pada perdagangan awal pekan ini, Senin, 6 Oktober 2025. Indeks Nikkei 225 melonjak 4,75 persen, dan Topix melesat 3,10 persen, mencapai rekor tertinggi. Indeks ASX/S&P 200 melemah 0,07 persen, dan Hang Seng turun 0,67 persen. Sementara Pasar Tiongkok dan Korea Selatan tutup karena libur nasional.

“IHSG berpotensi koreksi hari ini. Diperkirakan Support IHSG: 8080-8100 dan Resist IHSG: 8150-8180,” ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman.

Selanjutnya disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi Trading Idea hari ini, yaitu: TINS, BKSL, SMIL, EMTK, CUAN, dan MBMA.

Berikut ini rekomendasi trading sahamnya