Jalur pendakian ke kawasan TNGGP kembali ditutup menyusul terjadinya aktivitas vulkanis di kawasan kawah akhir-akhir ini. (MI/BENNY BASTIANDY)
Media Indonesia • 13 April 2025 17:52
Bogor: Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menempatkan petugas di sejumlah pintu masuk resmi jalur pendaki. Upaya itu menyusul diperpanjangnya kembali penutupan kawasan TNGGP dari pendakian mengingat terjadinya aktivitas vulkanis di kawah. Humas Balai Besar TNGGP, Agust Denie, menjelaskan penutupan kembali jalur pendakian ke TNGGP diberlakukan selama sepekan ke depan. Penutupan terhitung mulai 14-21 April 2025.
"Hal utama yang jadi pertimbangan kami memperpanjang penutupan kawasan TNGGP dari aktivitas pendakian atau kunjungan tentu didasari faktor keamanan dan keselamatan. Karena itu, selama masa penutupan, kami menempatkan personel di pintu-pintu masuk resmi untuk mencegah pendaki yang masuk," kata Agust melalui keterangan resminya, Minggu, 13 April 2025.
Namun, kata Agust, penempatan personel di pintu-pintu masuk resmi bukan tanpa kendala. Sebab, masih dimungkinkan adanya pendakian melalui jalur-jalur ilegal. "Kendala kami adalah adanya jalur-jalur ilegal yang digunakan pendaki ilegal. Sehingga ini tidak termonitor," terang dia.
Baca: Penutupan Jalur Pendakian Gunung Gede Pangrango Diperpanjang hingga 13 April 2025 |