Terpopuler Ekonomi: Harga Emas Antam Turun Lagi

Emas Antam. Foto: Medcom.id/Husen.

Terpopuler Ekonomi: Harga Emas Antam Turun Lagi

Husen Miftahudin • 19 April 2025 08:54

Jakarta: Sejumlah berita ekonomi pada Jumat, 18 April 2025, terpantau menjadi perhatian para pembaca Metrotvnews.com. Berita itu mulai dari harga emas Antam turun lagi hingga target Indonesia usai bernegosiasi dengan AS.

Berikut rangkuman berita selengkapnya:

1. Turun Lagi, Harga Emas Antam Termurah Rp1,32 Juta dan Termahal Rp1,9 Miliar

Harga emas yang dijual Galeri 24 Pegadaian, dan UBS pada hari ini terpantau meroket hingga Rp30 ribu. Sedangkan harga terbaru emas di laman resmi Antam malah melemah hingga Rp10 ribu per gram.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. RI Minta ke AS Perdagangan yang Adil dan Seimbang

Pemerintah Republik Indonesia (RI) merespons cepat dengan menugaskan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto untuk memimpin Delegasi ke AS.

Baca berita selengkapnya di sini.

3. Rencana Peningkatan Impor Pangan dari AS Tak akan Ganggu Swasembada Nasional

Pemerintah memastikan rencana peningkatan impor pangan dari Amerika Serikat, seperti gandum dan kedelai, tidak akan mengganggu program swasembada nasional. Impor tersebut hanya pengalihan dari sumber negara lain.

Baca berita selengkapnya di sini.
 

Baca juga: Berita Populer Ekonomi: Emas Antam Cetak Rekor hingga Fenomena Makan Tabungan


(Ilustrasi perdagangan internasional. Foto: Freepik)

4. Gegara Kebijakan Tarif AS, Ekonomi Dunia Bisa Melambat

Kebijakan tarif resiprokal Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dipastikan berdampak ke Indonesia. Kendati demikian, Anggota Komisi XI DPR RI Bertu Merlas menilai tambahan bea impor dari AS tidak memberikan dampak signifikan bagi pangsa pasar ekspor Indonesia.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Apa Target Indonesia Usai Bernegosiasi dengan AS?

Perwakilan Pemerintah Indonesia sedang melakukan perundingan dengan Pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump.

Baca berita selengkapnya di sini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)