Pertamina Geothermal Energy Berkolaborasi dengan Universitas Pertamina

Pertamina. Foto: MI.

Pertamina Geothermal Energy Berkolaborasi dengan Universitas Pertamina

Arif Wicaksono • 5 August 2023 18:55

Jakarta: Keberlanjutan energi menjadi tantangan besar yang dihadapi Indonesia di masa mendatang. Dalam menghadapi tantangan tersebut diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang siap bersaing secara global untuk mengoptimalkan ketersediaan energi yang bersih dan berkelanjutan.

Dengan itu, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) bekerja sama dengan Universitas Pertamina untuk mencetak SDM berkualitas di industri Energi Baru dan Terbarukan (EBT) melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).

"Sebagai salah satu pelaku industri Energi Baru dan Terbarukan (EBT), masalah SDM menjadi perhatian besar kami. Dengan terciptanya SDM berkualitas yang lahir dari ekosistem pendidikan yang berkualitas, kompetitif dan berwawasan sustainability, maka separuh langkah menghadapi tantangan di masa depan sudah terjawab," ujar Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk, Julfi Hadi dikutip dari keterangan tertulisnya, Sabtu, 5 Agustus 2023.

Rektor Universitas Pertamina Wawan Gunawan A.Kadir. mengatakan kerja sama yang dilakukan dengan entitas industri menjadi langkah penting untuk menyiapkan SDM siap pakai. Ia juga menggarisbawahi penyiapan SDM berkualitas itu menjadi langkah strategis dalam menjawab tantangan energi.

"Kerja sama ini akan difokuskan dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, dan pengembangan sumber daya manusia," jelas Wawan.

Wawan juga mengatakan Universitas Pertamina sangat mendukung pembangunan SDM dalam aspek keberlanjutan melalui Sustainability Center. Dengan pembelajaran dan pelatihan aplikatif, ia berharap seluruh pekerja Pertamina memiliki mindset keberlanjutan dalam setiap aktivitasnya, dan dirinya juga beranggapan bahwa kerjasama ini merupakan hal penting guna menunjang visi sustainability Pertamina.

Sementara itu, Julfi menilai hadirnya kerjasama ini juga bisa menjadi bentuk saling mendukung tercapainya proses transisi energi yang sudah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.

"Saya berharap kerja sama ini bisa membuat kedua belah pihak bisa mendukung tercapainya dekarbonisasi dan bisa menjadi bentuk dukungan terhadap agenda net zero emission 2060," tutur Julfi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)