USA. Foto: Unsplash.
Jakarta: Kesenjangan upah antara pekerja tetap dan pekerja kontrak menyempit pada Mei. Hal ini sebagai tanda terbaru pasar tenaga kerja AS sedang mendingin.
Data baru dari ADP menjelaskan rata-rata kenaikan gaji dari tahun ke tahun bagi mereka yang beralih pekerjaan turun menjadi 7,8 persen di Mei, dari lonjakan baru-baru ini sebesar 8,3 persen di Maret dan delapan persen di April.
Kesenjangan antara kenaikan gaji bagi mereka yang berpindah pekerjaan dan mereka yang tetap bekerja, yang tumbuh sebesar lima persen di Mei, berada pada level terendah sejak bulan Februari dan jauh berbeda dari level pada 2022-2023.
"Kami telah melihat bahwa keinginan masyarakat untuk berpindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain benar-benar menurun selama dua tahun terakhir," kata Kepala Ekonom ADP Nela Richardson, dikansir
Yahoo Finance, Kamis, 6 Juni 2025.
Richardson mencatat tren berkurangnya orang yang meninggalkan pekerjaan mereka karena kenaikan gaji yang besar bukanlah hal yang baru. Ia dan para ekonom lainnya telah melacak pergeseran dari "Pengunduran Diri Besar-Besaran" menjadi "Ketinggalan Besar-Besaran".
Perusahaan fokus mempertahankan pekerja
Perusahaan lebih berfokus pada mempertahankan dan melatih pekerja dibandingkan merekrut pekerja, dan akibatnya, calon pekerja semakin sulit mendapatkan pekerjaan baru.
"Ketika saya berbicara dengan para pengusaha, narasi mereka telah banyak berubah selama setahun terakhir. Alih-alih fokus sepenuhnya pada perekrutan dan penggantian pekerja, mereka justru fokus pada produktivitas, memaksimalkan tenaga kerja, dan memiliki tenaga kerja yang terlibat," tegas dia.
Dinamika ini terjadi ketika data baru dari Biro Statistik Tenaga Kerja menunjukkan lowongan pekerjaan mencapai level terendah dalam lebih dari tiga tahun pada April. Khususnya, rasio antara jumlah lowongan pekerjaan dan pengangguran kembali ke 1,2 pada Mei, sejalan dengan tingkat sebelum pandemi.
Richardson beralasan ini adalah tanda-tanda stabilnya pasar tenaga kerja. Pertanyaannya adalah apakah keseimbangan ini akan bertahan atau justru merupakan tanda perlambatan yang lebih signifikan.
Data dari ADP yang dirilis juga menunjukkan 152 ribu data gaji swasta ditambahkan pada Mei, lebih rendah dari 188 ribu yang terlihat pada April dan di bawah perkiraan ekonom sebesar 175 ribu penambahan.
Investor akan mendapatkan informasi terkini mengenai keadaan pasar tenaga kerja pada Jumat pagi dengan dirilisnya laporan pekerjaan Mei.
Laporan tersebut diperkirakan menunjukkan 185 ribu pekerjaan nonfarm payroll ditambahkan ke perekonomian AS bulan lalu dengan tingkat pengangguran tetap stabil di 3,9 persen.
Pada April, perekonomian AS menambah 175 ribu lapangan pekerjaan sementara tingkat pengangguran meningkat sebesar 0,1 persen menjadi 3,9 persen.
Ekonom Bank of America AS Michael Gapen memproyeksikan angka yang sedikit lebih kuat, dengan timnya memperkirakan 200 ribu pekerjaan bertambah pada Mei, sementara tingkat pengangguran turun menjadi 3,8 persen. Gapen mencatat hal ini akan mencerminkan pasar tenaga kerja yang sehat namun lebih seimbang.