Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kemenlu RI Judha Nugraha. (Metrotvnews.com/Marcheilla)
Marcheilla Ariesta • 13 October 2023 14:06
Jakarta: Sebanyak 143 WNI berada di wilayah Palestina dan Israel, dengan 10 WNI di Gaza. Dari 133 WNI yang bukan di wilayah Gaza, hanya empat yang mau dievakuasi oleh pemerintah Indonesia.
"Untuk yang 133 WNI (di luar Gaza) kita sudah melakukan zoom meeting dengan mereka dan menyampaikan situasinya, serta imbauan agar mereka meninggalkan wilayah tersebut," kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha.
"Namun, berdasarkan informasi terakhir, dari 133 tersebut hanya empat yang ingin meninggalkan (tempat tinggalnya) karena merasa aman," ungkap Judha dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat, 13 Oktober 2023.
Judha menuturkan, tugas negara adalah mengamankan dan melindungi WNI dari wilayah pertikaian ke wilayah yang aman. Hal ini sesuai dengan UU No.37 Tahun 1999 mengenai hubungan luar negeri.
"Namun, sifatnya adalah consent. Kami tidak bisa memaksakan, pilihan terakhir dikembalikan kepada masing-masing WNI," ucapnya.
"Tugas kami adalah memberikan informasi mengenai penilaian situasi keamanan, tetapi pilihan dikembalikan kepada masing-masing," sambung Judha.
Sementara itu, sebanyak 231 WNI pelaku wisata religi di Israel telah keluar dan masuk Yordania pada 9 Oktober 2023, untuk seterusnya kembali ke Indonesia. Demikian dengan 38 WNI yang telah masuk Yordania pada 11 Oktober kemarin.
Judha menuturkan, masih ada 35 WNI yang melakukan wisata religi dan kita akan fasilitasi tanggal 14 Oktober. "Kita akan bantu untuk akses keluarnya," ucapnya.
Sementara itu, saat ini pemerintah sudah menyiapkan opsi rute evakuasi. Ada tiga rute evakuasi yang disiapkan.
"Jalur darat menuju Amman, Yordania. Lalu jalur darat menuju Kairo, Mesir. Lalu jalur udara dengan penerbangan komersial menuju negara ketiga," ungkapnya.
Untuk WNI di Gaza, Judha menjelaskan komunikasi terus dilakukan . "Hingga saat ini, Israel masih terus memborbardir Gaza, dan ini yang paling sulit dilakukan," ucapnya.
"Proses evakuasi mengedepankan keselamatan. Satu hal yang perlu kita pastikan adalah keamanan jalur evakuasi. Ini yang sedang terus kita upayakan sehingga WNI kita bisa keluar dari Gaza dengan selamat," pungkasnya.