Komoditas kentang Garut. Dok Kementan.
Arga Sumantri • 25 November 2024 20:42
Garut: Program pertanian dataran tinggi atau Upland Kementerian Pertanian (Kementan) mengembangkan budi daya kentang di Kabupaten Garut, Jawa Barat, untuk mendukung swasembada pangan. Komoditas kentang Garut dinilai memiliki potensi besar untuk dikembangkan.
"Seiring dengan program pemerintah yang kini fokus pada ketahanan pangan dan swasembada pangan, potensi di daerah dataran tinggi ini seharusnya menjadi sasaran utama. Petani di daerah ini memiliki potensi besar, baik untuk tanaman pangan maupun hortikultura," kata Anggota Tim Supervisi Misi IFAD Rahmi Khalida dalam keterangannya, Senin, 25 November 2024.
Rahmi mengatakan program ini didukung oleh International Fund for Agricultural Development (IFAD) dan Islamic Development Bank (IsDB). Menurut dia, iklim dan kesuburan tanah yang mendukung membuat wilayah ini sangat potensial untuk pengembangan berbagai tanaman.
"Sayang jika program ini tidak berkesinambungan dengan kebijakan pemerintah yang berfokus pada swasembada pangan," ujarnya.
Rahmi menekankan program Upland sangat sesuai dengan visi IFAD, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan melalui pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. "Indonesia adalah anggota lama IFAD, dan negara ini memiliki potensi besar di sektor pertanian," ungkapnya.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Haeruman, menyampaikan saat ini Program Upland baru dilaksanakan di tiga desa. Program pertanian dataran tinggi ini akan dikembangkan ke beberapa desa lainnya.
Baca juga: Pemerintah Kebut Swasembada Pangan Pakai Jurus Cetak Sawah dan Oplah |