Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, Rektor Universitas Pancasila ETH Dinonaktifkan

Ilustrasi Medcom.id

Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, Rektor Universitas Pancasila ETH Dinonaktifkan

Media Indonesia • 27 February 2024 13:36

Jakarta: Sekretaris Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPPUP) Yoga Satrio mengungkap bahwa Rektor Universitas Pancasila (UP) berinisial ETH telah dinonaktifkan dari jabatannya. Keputusan itu setelah ETH diduga terseret kasus pelecehan seksual terhadap karyawannya RZ dan DF.

"Keputusan yang diambil adalah tidak mencopot, melainkan menonaktifkan," kata Sekretaris Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPPUP) Yoga Satrio saat dihubungi, Selasa, 27 Februari 2024.

Yoga tidak memerinci penonaktifan dilakukan sejak kapan. Tapi, kata dia, keputusan itu dilakukan hingga akhir massa jabatan ETH pada Maret 2024.

"Sampai berakhirnya masa bakti Rektor tanggal 14 Maret 2024," ucap dia.
 

Baca: 

Pemeriksaan Rektor UP Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Dijadwalkan Ulang


Polda Metro Jaya telah memeriksa delapan saksi terkait laporan yang dilayangkan RZ dalam dugaan pelecehan seksual yang dilakukan ETH. RZ pun termasuk dalam saksi yang diperiksa. 

(MI/Ficky Ramadhan)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)