AS Ungkapkan Kekhawatiran Mendalam atas Video Viral 2 Perempuan India

Washington: Amerika Serikat (AS) telah mengungkapkan kekhawatiran dan keprihatinan mendalam atas video viral yang memperlihatkan dua perempuan India diarak dalam kondisi telanjang bulat di Manipur, India. Video viral tersebut mengungkapkan kasus pelecehan seksual massal yang mengguncang India dan juga dunia.

Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri AS menyebut insiden itu sebagai sesuatu yang "brutal" dan "mengerikan." Ia mengatakan AS menyampaikan rasa simpati kepada para korban.

"AS mendorong resolusi damai dan inklusif untuk kekerasan Manipur, dan mendesak pihak berwenang untuk menanggapi kebutuhan kemanusiaan sambil melindungi semua kelompok, rumah dan tempat ibadah," kata jubir Kemenlu AS, seperti dikutip dari laman One India, Senin, 24 Juli 2023.

Ketegangan meningkat di perbukitan Manipur setelah video viral itu muncul pada hari Rabu lalu. Dalam video itu, terlihat dua perempuan dari salah satu komunitas bertikai yang diarak telanjang oleh massa yang kebanyakan adalah laki-laki.

Peristiwa dalam video itu dikabarkan berlangsung pada 4 Mei. Sembari diarak telanjang, dua perempuan itu mengalami pelecehan seksual oleh sejumlah pria, termasuk dipegang di area payudara dan alat kelamin.

Terdapat juga sejumlah laporan yang menyebutkan bahwa kedua perempuan itu diperkosa secara massal.

Video itu beredar di malam pawai protes yang direncanakan oleh Forum Pemimpin Suku Adat Manipur (ITLF) pada hari Kamis lalu untuk menyoroti penderitaan mereka selama ini.

Negara bagian Manipur telah menyaksikan bentrokan etnis sejak 3 Mei antara mayoritas Meitei, yang terkonsentrasi di lembah Imphal, dan Kuki, yang menduduki perbukitan. Lebih dari 160 orang telah tewas dalam kekerasan di Manipur sejauh ini.

Baca juga:  Balas Dendam, Sekelompok Perempuan India Bakar Rumah Pelaku Pemerkosaan