Gaya Dominan PSG Bikin Arsenal Kikuk dan Takluk di Semifinal Liga Champions

Pelatih Arsenal Mikel Arteta. Foto: X @Arsenal

Gaya Dominan PSG Bikin Arsenal Kikuk dan Takluk di Semifinal Liga Champions

Dhika Kusuma Winata • 30 April 2025 11:01

Jakarta: Gaya permainan dominan Paris St Germain (PSG) membuat Arsenal bermain kikuk di hadapan publik sendiri di Stadion Emirates, London. Alhasil, Si Meriam ciut dan takluk 0-1.

Artinya, Arsenal menuju Paris untuk leg kedua semifinal Liga Champions dengan keadaan tertinggal agregat 0-1. Pelatih Arsenal Mikel Arteta mengakui skuadnya kesulitan menghadapi gaya permainan PSG yang dominan.

Arsenal kalah 0-1 pada leg pertama semifinal di Stadion Emirates, Rabu, 30 April 2025 dini hari WIB. The Gunners tidak mampu bangkit dari gol awal Ousmane Dembele yang menentukan kemenangan tim tamu.

Pada 20 menit pertama, Arsenal hanya memiliki 24 persen penguasaan bola. Sedangkan PSG asuhan Luis Enrique tampil dominan melepaskan umpan-umpan tajam dan akurat.

"Kami kecewa dengan hasil ini karena saya pikir kami pantas mendapatkan lebih dari apa yang kami dapatkan. Setelah mengalami awal yang sulit, terutama ketika mereka mencetak gol di awal pertandingan dengan kombinasi yang sangat bagus," kata Arteta dilansir laman klub.

Meski Arsenal menciptakan beberapa peluang emas, kiper PSG Gianluigi Donnarumma tampil dalam performa terbaiknya. The Gunners sempat mencetak gol penyeimbang di awal babak kedua melalui sundulan Mikel Merino dianulir oleh VAR.

"Marginnya sangat tipis. Kami memiliki dua peluang besar, mungkin dua peluang terbaik dalam pertandingan ini dengan Gabi (Martinelli) dan Leo (Leandro Trossard), satu lawan satu dengan kiper," kata Arteta.
 

Baca: 

Arteta Lempar Handuk usai Arsenal Ditahan Imbang Crystal Palace


"Dia (Donnarumma) berhasil menyelamatkannya dan kemudian jelas gol yang dianulir. Itulah marginnya dan sayangnya kami tidak bisa mencetak gol," imbuh pelatih asal Spanyol itu.

Arteta menjaga kepercayaan diri dan yakin peluang untuk untuk melaju ke final masih terbuka. Menurut dia, sedikit keberuntungan di depan gawang bisa menjadi pembeda di ibu kota Prancis pada leg kedua pekan depan.

"Mereka memiliki kualitas untuk membuka pertahanan dan menyelesaikannya dengan cara yang mereka lakukan. Namun setelah itu, saya pikir tim mulai menjadi lebih baik dan lebih baik lagi," ujar Arteta.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Wandi Yusuf)