Kelompok bersenjata kerap melakukan penculikan di Nigeria. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 18 November 2025 12:01
Kebbi: Sebanyak 25 siswi sekolah menengah diculik kelompok bersenjata dari asrama mereka di Negara Bagian Kebbi, Nigeria barat laut, pada Senin dini hari, 17 November 2025. Seorang staf sekolah dilaporkan tewas dalam serangan yang berlangsung sekitar pukul 04.00.
Juru bicara kepolisian, Nafi’u Abubakar Kotarkoshi, mengonfirmasi bahwa para penyerang membawa senjata canggih dan sempat terlibat baku tembak dengan penjaga sekolah di kawasan Maga, wilayah Danko-Wasagu.
“Tim gabungan sedang menyisir rute pelarian dan hutan sekitarnya untuk operasi penyelamatan,” ujarnya, dikutip dari India Today, Selasa, 18 November 2025.
Menurut warga setempat Abdulkarim Abdullahi Maga, terdapat dua korban tewas, yakni seorang guru dan penjaga sekolah. Namun, polisi sejauh ini baru mengonfirmasi satu korban tewas dan satu luka-luka. Para pelaku disebut datang dengan sepeda motor, menyerang rumah guru, lalu menculik para siswi dari asrama.
Latar belakang krisis
Insiden ini kembali menyoroti maraknya serangan terhadap sekolah di Nigeria. Sejak penculikan 276 siswi Chibok oleh Boko Haram pada 2014, sedikitnya 1.500 siswa menjadi korban penculikan di wilayah utara, dan puluhan dari korban Chibok masih belum ditemukan.
Berbeda dengan Boko Haram yang bermotif ideologis, kelompok bandit bersenjata di kawasan tersebut umumnya beroperasi demi keuntungan ekonomi, dengan penculikan sebagai sumber pendanaan melalui tebusan.
Pemerintah Nigeria telah memperketat keamanan sekolah di zona rawan, termasuk penutupan sementara lembaga pendidikan. Upaya penyelamatan sebelumnya sempat berhasil pada Maret 2024 ketika lebih dari 130 siswa dibebaskan setelah dua minggu disandera di Kaduna. (Muhammad Adyatma Damardjati)
Baca juga: Kelompok Bersenjata Culik Lebih dari 100 Orang di Nigeria