Pameran Halal MIHAS 2025 Diproyeksikan Capai Target Transaksi Rp19,5 Triliun

Suasana seremoni pembukaan pameran produk halal MIHAS di MITEC, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat, 19 September 2025. (MATRADE / MIHAS)

Pameran Halal MIHAS 2025 Diproyeksikan Capai Target Transaksi Rp19,5 Triliun

Willy Haryono • 19 September 2025 13:17

Kuala Lumpur: Pameran Halal Internasional Malaysia (MIHAS) 2025 mencatat momentum positif dan diproyeksikan mencapai target transaksi RM4,5 miliar atau sekitar Rp19,5 triliun. Proyeksi ini disampaikan di hari ketiga pameran MIHAS, yang dibuka resmi oleh Perdana Menteri Malaysia Dato’ Seri Anwar Ibrahim di Malaysia International Trade and Exhibition Centre (MITEC), Jumat, 19 September 2025.

Diselenggarakan oleh Malaysia External Trade Development Corporation (MATRADE), MIHAS 2025 berlangsung pada 17–20 September dengan tema “Pinnacle of Halal Excellence.” Edisi ke-21 ini menegaskan posisi Malaysia sebagai pemimpin global dalam ekonomi halal.

Hasil awal dari program unggulan International Sourcing Programme (INSP) menunjukkan kinerja kuat. Lebih dari 4.000 pertemuan bisnis digelar antara 600 penjual Malaysia dan 300 pembeli internasional, termasuk peritel besar dengan pendapatan tahunan gabungan melebihi RM1,5 triliun (sekitar Rp6.513 triliun). INSP tahun ini diperkirakan melampaui capaian 2024 sebesar RM2,52 miliar (Rp10,9 triliun).

Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Malaysia Tengku Zafrul Aziz menekankan pentingnya halal sebagai strategi ekonomi masa depan. “Dengan nilai industri halal Malaysia yang mencapai RM62 miliar (Rp269 triliun), perdagangan halal bukan hanya menciptakan nilai dari sektor yang berkembang pesat, tapi juga memperkuat peran Malaysia sebagai jembatan antara dunia Muslim dan pasar global,” ujarnya.

Ketua MATRADE Dato’ Seri Reezal Merican menambahkan, kinerja INSP membuktikan tingginya permintaan global terhadap produk halal Malaysia. “Melalui MIHAS dan platform digital, kami membantu eksportir Malaysia terkoneksi dengan pembeli bernilai tinggi di seluruh dunia,” katanya.

Ke depan, MIHAS akan memperluas jangkauan internasional. Setelah MIHAS@Shanghai pada November 2025 bertepatan dengan China International Import Expo, penyelenggara menargetkan ekspansi ke Eropa pada 2026. Langkah ini akan membuka akses langsung ke pasar halal bernilai tinggi di kawasan yang pertumbuhannya pesat.

MIHAS 2025 menampilkan 14 klaster industri, mencakup makanan halal, farmasi, keuangan syariah, fesyen modest, teknologi hijau, e-commerce, hingga pariwisata ramah Muslim. Pameran ini menghadirkan 45.000 pengunjung, 2.400 stan, serta partisipasi eksibitor dan pembeli dari 80 negara.

Sejak dimulai pada 2004, MIHAS telah menghasilkan hampir RM30 miliar (Rp130 triliun) penjualan ekspor dan menarik lebih dari setengah juta pengunjung bisnis dari seluruh dunia. Dengan kinerja 2025 dan rencana ekspansi ke Eropa, MIHAS memperkuat posisi Malaysia sebagai pusat ekonomi halal global.

Baca juga:  Paviliun ASEAN Resmi Dibuka di MIHAS 2025, Dorong Inovasi Halal Regional

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)