Pengusaha Kecil Jakarta Sambut Positif Aplikasi Digital Kantong UMKM

Perwakilan PT Trans Digital Cemerlang (TDC) Ian Hutabarat sedang memberi penjelasan kepada ratusan pengusaha UMKM

Pengusaha Kecil Jakarta Sambut Positif Aplikasi Digital Kantong UMKM

Al Abrar • 6 March 2025 11:33

Jakarta: Sejumlah pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) di Jakarta Barat menyambut positif kehadiran aplikasi transaksi keuangan digital, Kantong UMKM. Mereka menilai aplikasi ini sangat membantu dalam pencatatan keuangan usaha secara lebih rapi dan sistematis.

Salah satu pelaku UMKM, Mediawati, mengungkapkan bahwa aplikasi ini sangat mudah dipelajari dan lebih praktis dibanding pencatatan manual yang rawan kesalahan.

"Menurut saya, sangat simpel dipelajari. Kita tidak perlu mencatat secara manual yang kemungkinan salahnya banyak. Lebih rapi juga, dan itu bagus buat semuanya, bukan hanya UMKM," ujar Mediawati dalam seminar Kantong UMKM yang diselenggarakan PT Trans Digital Cemerlang di Gedung Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Barat, yang dihadiri ratusan pengusaha, Kamis, 6 Maret 2025. 

Pendapat serupa disampaikan oleh Herawati, seorang pengusaha kuliner yang selama ini masih melakukan transaksi secara manual. Menurutnya, aplikasi berbasis Android ini sangat membantu UMKM untuk naik kelas.

"Dengan Kantong UMKM ini saya diajarkan digitalisasi, keuangan jadi lebih teratur dan rapi. Pokoknya sekarang semua lebih sistematis, dan akan saya terapkan dalam usaha saya," ujar Herawati.

Sementara itu, pelaku UMKM lainnya, Susi, memuji kehadiran aplikasi ini dan berharap agar tetap dapat digunakan secara gratis. Ia menilai aplikasi ini sangat bermanfaat bagi UMKM untuk mengikuti perkembangan teknologi digital.

"Bagus banget. Alhamdulillah, dari penjelasan tadi, aplikasi ini sangat membantu pelaku usaha UMKM. Ada fitur kasir, invoice, dan kita juga bisa memantau laporan transaksi dari luar tempat usaha," kata Susi.

Perwakilan PT Trans Digital Cemerlang, Ian Hutabarat, mengatakan bahwa aplikasi Kantong UMKM diharapkan dapat mengubah kebiasaan pencatatan transaksi dari cara tradisional ke digital. Dengan demikian, UMKM dapat memantau transaksi lebih akurat dan cepat.

"Harapannya, dengan menggunakan aplikasi Kantong UMKM, para pengusaha UMKM dapat naik kelas dan berkembang maju sesuai program pemerintah," ujar Ian.

Aplikasi ini telah mendapatkan respons positif dari ribuan UMKM di Jakarta, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Tangerang, Kota Cirebon, dan Kota Serang, Banten. Kantong UMKM hadir sebagai aplikasi Point of Sales (POS) berbasis Android yang menekankan kecepatan dan kemudahan penggunaan.

Para pengguna dapat mengubah atau menambahkan informasi harga produk, serta mendapatkan nota pembayaran otomatis setelah transaksi berhasil. Data transaksi pun tercatat dan tersimpan secara sistematis, sehingga memungkinkan pemantauan penjualan dengan mudah.

Selain pencatatan transaksi, aplikasi ini juga menyediakan layanan pembayaran tagihan listrik, top-up e-wallet, pulsa, hingga voucher game. Biaya aplikasi digratiskan, dengan proses transaksi cepat dan akurat, kurang dari satu menit.

"Aktivasi pembayaran melalui QRIS maksimal H+2 setelah registrasi. Kantong UMKM menggunakan QRIS dinamis dengan waktu tunggu transaksi dua menit," tutup Ian.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Al Abrar)