India. Foto: Unsplash.
Bombay: Perekonomian India akan mempertahankan momentum pertumbuhan kuartal ke kuartal setelah melampaui ekspektasi pada Juli-September 2023. Inflasi juga diprediksi menurun meskipun terjadi guncangan pangan sementara.
“Risiko terhadap prospek pertumbuhan dan stabilitas terutama berasal dari luar negeri. Meskipun demikian, perekonomian India diperkirakan akan mencapai tingkat pertumbuhan sebesar 6,5 persen pada tahun fiskal 2024,” kata Pemerintah India dikutip dari
The Business Times, Senin, 1 Januari 2024.
Inflasi ritel pada November naik pada laju tercepat dalam tiga bulan terakhir karena kenaikan harga pangan, namun inflasi inti, yang tidak memperhitungkan volatilitas harga pangan dan energi, merupakan yang terendah dalam hampir empat tahun terakhir yaitu sebesar 4,1 persen.
Konsumsi naik
Pertumbuhan permintaan konsumsi diperkirakan akan berkelanjutan sementara permintaan di pedesaan meningkat. "Momentum yang diperoleh pada kuartal kedua tahun fiskal 2024 kemungkinan akan dipertahankan pada kuartal ketiga juga,” jelas dia.
Perekonomian India tumbuh lebih cepat dari perkiraan pada Juli-September 2023. Pemerintah India juga meningkatkan ekspektasi perekonomian terbesar ketiga di Asia ini akan melampaui perkiraannya untuk setahun penuh.