Pernah Dipenjara, Eks Wali Kota Malang Daftar Lagi Pilwalkot Malang

Malang: Bakal pasangan calon (bapaslon), M Anton dan Dimyati Ayatullah, resmi mendaftar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kota Malang, Jawa Timur, Rabu, 28 Agustus 2024, ke KPU setempat.

M Anton merupakan eks Wali Kota Malang pada periode 2013-2018. Sebelumnya, Abah Anton, sapaan akrabnya, divonis hukuman 2 tahun penjara oleh Pengadilan Tipikor Surabaya, pada 10 Agustus 2018, terkait kasus dugaan suap pembahasan APBD Perubahan Pemerintah Kota Malang tahun 2015. 

Setelah beberapa tahun bebas dari penjara, Anton kembali maju pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwali) Malang. Kali ini, pria yang  pernah mencatatkan diri sebagai wali kota pertama di Malang dari etnis Tionghoa itu menggandeng seorang pengusaha yakni Dimyati Ayatullah.

Kepada awak media, Abah Anton mengaku bersyukur lantaran pihaknya mendapat dukungan penuh dari ribuan masyarakat, tokoh masyarakat hingga ulama selama proses pendaftaran Pilkada Kota Malang. Hal itu menunjukkan bahwa keputusannya untuk maju kembali pada Pilwali Malang ini didukung oleh banyak masyarakat.

"Saya dan Pak Dimyati diberikan tugas oleh tokoh masyarakat hingga ulama untuk maju pilkada," katanya.
 

Baca juga: Haru-Dhani Disokong Gerindra-PKS Maju Pilkada Kota Bandung

Pada Pilwali Malang 2024, pasangan Anton-Dimyati diusung oleh koalisi dari empat partai politik. Antara lain PKB, Partai Demokrat, PAN, dan Partai Ummat.

"Saya terima kasih partai koalisi ini memberikan kepercayaan kepada saya untuk bisa mendaftarkan diri ke KPU," ungkapnya.

Anton pun menegaskan bahwa dirinya bakal tetap akan melanjutkan program 'Peduli Wong Cilik' pada Pilkada Kota Malang kali ini. Sebab program itu ditujukan memberikan manfaat kepada masyarakat Kota Malang.

"Kami sepakat, kalau memang masyarakat Kota Malang memberikan amanah, kita selalu bersama membulatkan tekad dan insyallah kami terus turun ke masyarakat," tegasnya.

"Harapannya bahwa kami ditugasi untuk membangun Kota Malang, ditugasi melakukan sebuah visi misi program yang untuk masyarakat Kota Malang," imbuhnya.