Para merchant BRI telah dilengkapi aplikasi khusus bernama BRImerchant. (Foto: Dok. BRI)
Patrick Pinaria • 22 August 2024 13:34
Jakarta: Saat ini, sistem pembayaran dengan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) telah menjadi salah satu pilihan utama masyarakat dalam bertransaksi non-tunai. Menurut data Bank Indonesia (BI), hingga akhir Triwulan II-2024 tercatat transaksi QRIS tumbuh 226,54% secara year on year (yoy), dengan jumlah pengguna mencapai 50,50 juta dan jumlah merchant 32,71 juta.
Tidak hanya konsumen, para pelaku usaha juga turut dipermudah usahanya ketika menggunakan QRIS karena lebih efisien dan tidak harus menyiapkan uang kembalian.
Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto mengungkapkan bahwa selama ini para merchant BRI telah dilengkapi aplikasi khusus bernama BRImerchant yang dapat jadi solusi praktis pengelolaan transaksi, termasuk untuk membuat QRIS yang dapat diterbitkan dalam waktu singkat.

Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto. (Foto: Dok. BRI)
"Selain dapat membuat QRIS dalam sekejap, aplikasi BRImerchant juga mempermudah pelaku usaha memantau transaksi pembayaran dari para pembeli. Melalui fitur Monitoring Detail Transaksi, pelaku usaha dapat melihat riwayat transaksi dari setiap QRIS yang mereka miliki secara harian. Pelaku usaha juga dapat men-download laporan transaksi tersebut secara harian maksimum dalam kurun waktu satu bulan," imbuh Andrijanto.
| Baca: Program Zero Waste to Landfill BRI, Aksi Nyata BRI Menuju Zero Emission 2050 |