8 Orang di Kaltim Positif Covid-19

Balikpapan: Kasus Coronavirus Disease (Covid-19) dilaporkan kembali menjangkit di sejumlah daerah di Indonesia termasuk Kalimantan Timur (Kaltim). 

Berdasar data Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, penyebaran kasus itu terjadi sejak 10 Desember 2023 dan mendapat penambahan kasus pada 11 dan 12 Desember 2023 di tiga daerah.

Terpantau ada 8 pasien terkonfirmasi covid-19 di Kaltim, berdasar data Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim tertanggal 11 Desember 2023, sebanyak 1 orang di Kota Balikpapan, 3 orang dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan 2 orang di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Selanjutnya pada 12 Desember 2023, terjadi penambahan kasus lagi di Kaltim sebanyak 2 orang. Diketahui 8 orang tersebut telah menjalani perawatan intensif dalam pantauan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota masing-masing.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Jaya Mualimin, mengatakan berdasar pantauan dan hasil survei sejak tahun 2020, jenis virus yang kini menjangkit masih bersaudara dengan varian omicron.

"Kalau dilihat gejalanya, virus yang menjangkit ini adalah subvarian baru dari omicron, seperti EG.2 dan EG.5.Meki gejalanya ringan tapi daya penularannya tinggi," kata Jaya, Selasa, 12 Desember 2023.

Jaya mengimbau agar masyarakat Kaltim kembali menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat terutama 5 M ( mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas). Pasalnya dalam masalah transisi sejak pandemi covid-19, virus tetap bertahan walaupun seiring waktu daya virusnya melemah.

"Masyarakat sebaiknya kembali menerapkan prokes demi menekan penyebaran virus," jelasnya.

Selain itu Jaya menyarankan agar masyarakat kembali memerhatikan vaksin covid-19 hingga boster ke 2. Terutama bagi yang ingin melakukan perjalanan ke luar negeri seperti umroh atau liburan akhir tahun. Meski saat ini vaksin masih dalam perjalanan ke Kaltim, masyarakat sudah bisa mendaftar ke puskesmas-puskesmas terdekat atau ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).

"Bagi masyarakat yang belum melengkapi vaksin hingga boster ke 2, harap segera dilengkapi. Saat ini vaksin masih dalam perjalanan, masyarakat bisa langsung mendaftar dulu ke puskesmas terdekat atau KKP untuk menentukan tanggal vaksin," ujarnya.