Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Jakarta: Bank umum merupakan salah satu lembaga keuangan yang memainkan peran krusial dalam sistem ekonomi suatu negara. Dalam konteks perbankan, bank umum tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan uang, tetapi juga sebagai lembaga yang menyediakan berbagai layanan keuangan kepada masyarakat.
Melalui aktivitasnya, bank umum berkontribusi dalam mengatur peredaran uang, memberikan kredit, serta memfasilitasi transaksi keuangan.
Berikut adalah pembahasan secara rinci mengenai pengertian bank umum, fungsi-fungsinya, tugas-tugas yang diemban, dan memberikan beberapa contoh bank umum yang ada di Indonesia, dilansir laman OCBC.
Pengertian bank umum
Bank umum adalah badan usaha yang menjalankan kegiatan perbankan baik secara konvensional maupun berdasarkan prinsip syariah.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan, bank umum berfungsi untuk menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit atau bentuk lainnya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Fungsi bank umum
Bank umum memiliki beberapa fungsi penting dalam sistem perekonomian, antara lain:
- Mengatur Peredaran Uang: Bank umum memiliki kewenangan dalam penciptaan uang giral untuk membantu mengatur peredaran uang di masyarakat.
- Penyedia Jasa Penyimpanan: Bank umum menyediakan layanan penyimpanan dana dan barang berharga untuk masyarakat, memastikan keamanan aset-aset tersebut.
- Fasilitas Pembayaran: Bank umum memfasilitasi kelancaran pembayaran baik untuk transaksi domestik maupun internasional.
- Transaksi Internasional: Bank umum juga membantu dalam transaksi internasional, termasuk transfer uang dan perdagangan valuta asing.
- Jasa Lainnya: Termasuk layanan kredit, penyimpanan barang berharga, dan kegiatan anjak piutang.
Tugas bank umum
Tugas utama bank umum meliputi:
- Menghimpun Dana: Mengumpulkan dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan seperti giro, tabungan, dan deposito.
- Memberikan Kredit: Menyalurkan kredit kepada nasabah untuk berbagai kebutuhan, dengan ketentuan dan persyaratan yang berlaku.
- Penyimpanan Barang Berharga: Menyediakan tempat aman untuk menyimpan barang dan surat berharga.
- Pemindahan Dana: Melakukan transfer uang baik untuk kepentingan nasabah maupun untuk keperluan bank itu sendiri.
- Penyediaan Layanan Keuangan: Menawarkan berbagai produk dan layanan keuangan seperti kartu kredit dan anjak piutang.
Contoh bank umum
Di Indonesia, terdapat berbagai bank umum baik yang berstatus devisa maupun nondevisa. Contoh bank umum adalah Bank OCBC NISP. Sebagai bank devisa terkemuka, OCBC NISP menawarkan berbagai layanan perbankan, termasuk layanan internasional seperti transfer uang dan transaksi valuta asing.
Dengan berbagai fungsi dan tugas yang dimilikinya, bank umum memainkan peranan penting dalam sistem keuangan dan perekonomian, membantu masyarakat dalam pengelolaan keuangan dan transaksi sehari-hari. (
Zein Zahiratul Fauziyyah)