Pasar Game Indonesia Mencapai USD 1,79 Miliar

Jakarta: Industri gaming Indonesia disebut terus berkembang. Pasar game Indonesia bahkan mencapai USD 1,79 miliar pada 2023.

Direktur Perdagangan Melalui Sistem Elektronik dan Perdagangan Jasa, Kementerian Perdagangan, Rifan Ardianto mengatakan, Indonesia memiliki pasar game yang sangat besar, dengan lebih dari 70 persen masyarakatnya menjadi pemain game dan menjadikannya salah satu negara dengan jumlah pemain game terbesar di Asia Tenggara. 

"Nilai pasar game Indonesia diperkirakan mencapai USD 1,79 miliar pada 2023, dengan pasar mobile mendominasi sebesar 77%," kata Rifan dalam acara Lapakgaming Battle Arena yang digelar 30 November- 1 Desember 2024 di Kartika Expo Center, Balai Kartini, Jakarta. 

Rifan menyebut, meskipun memiliki potensi besar, namun didominasi game asing. Untuk itu, pemerintah berusaha untuk mendorong pengembangan game lokal dengan insentif, pendanaan, pengembangan kekayaan intelektual, serta pembukaan akses pasar baik domestik maupun internasional.

Rifan mengapresiasi perhelatan Lapakgaming Battle Arena, karena sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2024 tentang percepatan pengembangan game nasional.

Dia berharap kegiatan itu dapat memberikan kesempatan bagi pengembang game lokal untuk memperkenalkan karya mereka, meningkatkan akses pasar, serta mempercepat pengembangan industri game nasional

"Tentu sangat senang bisa hadir di tengah para developer game Indonesia yang bersemangat untuk berpartisipasi dalam acara Lapak Gaming Battle 2024. Semoga acara ini dapat memberikan pemahaman lebih kepada masyarakat Indonesia, khususnya komunitas gaming, tentang potensi besar sektor ekonomi kreatif, terutama industri game lokal," katanya.

CEO Bukafinancial & Commerce Victor Putra Lesmana mengatakan, gaming menjadi salah satu sektor industri kreatif Indonesia yang berpotensi besar. Melalui Lapakgaming Battle Arena, dirinya ingin memberikan ruang bagi para gamers untuk berkompetisi, memperluas jaringan dan mengekspresikan minat mereka terhadap dunia digital.

"Kami ingin komunitas dan industri gaming lokal bersaing di pasar global," ujarnya.  

Direktur Aplikasi, Permainan, Televisi, dan Radio Kemenparekraf Iman Santosa mengatakan, industri game bukan hanya tentang hiburan, tetapi telah menjadi budaya populer yang menyatukan komunitas dan membuka peluang ekonomi besar bagi Indonesia. 

"Game adalah karya seni interaktif yang menggabungkan desain, teknologi, dan analisis. Dari sisi ekonomi, industri ini telah menciptakan ribuan lapangan pekerjaan baru, mulai dari pengembang game lokal, penggiat esports, hingga konten kreator," kata Iman.

Seperti diketahui, Lapakgaming, platform top-up game dan produk digital dalam ekosistem Bukalapak, kembali menggelar Lapakgaming Battle Arena pada 30 November- 1 Desember 2024 di Kartika Expo Center, Balai Kartini, Jakarta. 
 
Acara ini menjadi ajang pertemuan terbesar bagi komunitas gaming Indonesia, menghadirkan ribuan penggemar dan pemain game untuk berkompetisi dan menjalin jejaring

Acara ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Perdagangan, Kemenparekraf, Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Asosiasi Game Indonesia (AGI), serta mitra korporasi seperti AMD, ASROCK, FOX HOUND, dll.