Program MBG Terus Diperluas, Target Capai 82,9 Juta Penerima Manfaat

Kepala BGN Dadan Hindayana. (Tangkapan Layar Metro TV)

Program MBG Terus Diperluas, Target Capai 82,9 Juta Penerima Manfaat

Patrick Pinaria • 13 November 2025 12:17

Jakarta: Badan Gizi Nasional (BGN) terus berkomitmen dalam menjalani amanah sekaligus program dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yakni Makan Bergizi Gratis (MBG). Hingga saat ini, lebih dari 41 juta masyarakat Tanah Air sudah merasakan manfaat dari program MBG.

Hal tersebut disampaikan Kepala BGN Dadan Hindayana dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI. Ia memastikan sebanyak 41.630.942 penerima manfaat telah menerima menu makan bergizi gratis yang disalurkan melalui 14.853 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tersebar di seluruh Indonesia hingga saat ini.

"Sesuai dengan planning kita, anggaran kita sudah terserap sampai kemarin, belum hari ini, Rp43,4 triliun atau 61 persen. Sementara untuk bantuan pemerintah dari pagu anggaran Rp51,2 triliun, sudah terserap 36,23 persen," ujar Dadan dalam tayangan Metro Pagi Primetime di Metro TV, Kamis, 13 November 2025.

Lebih lanjut, Dadan mengungkapkan BGN menargetkan penambahan jumlah penerima manfaat hingga mencapai 82,9 juta orang hingga akhir 2025. Menurutnya, untuk 50 hari ke depan masih tersisa sekitar Rp14 triliun, namun kebutuhan tambahan diperkirakan akan mencapai Rp29,5 triliun guna memenuhi target akhir tahun.

Selain soal penyerapan anggaran, BGN juga terus memperkuat koordinasi dengan sejumlah kementerian guna menjamin ketersediaan bahan baku dan menjaga keamanan pangan di setiap wilayah.
 
 

Baca: Program MBG Terus Diperluas, Target Capai 82,9 Juta Penerima Manfaat


Wakil Kepala BGN Nanik S Deyang menegaskan pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas program MBG, termasuk memastikan tidak ada lagi kasus terkait keamanan makanan.

"Kami akan terus berupaya untuk bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat. Terutama tentu jangan ada lagi kejadian-kejadian atau masalah-masalah yang diduga seperti keracunan. Kita berusaha untuk zero," ujar Nanik.

Nanik juga menyebut, pihaknya terus memperkuat koordinasi lintas kementerian sesuai masukan dari Komisi IX DPR RI agar penyediaan bahan baku makanan bergizi dapat terjamin dengan baik.

Hingga saat ini, serapan anggaran BGN telah mencapai 61 persen dari total Rp71 triliun yang dialokasikan tahun ini. Pemerintah menargetkan angka serapan dapat meningkat hingga 80-90 persen pada akhir tahun ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Rosa Anggreati)