Air Bersih Belum Merata di Bandung, Ini Penjelasan Wali Kota Farhan

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan. (MTVN/Roni K)

Air Bersih Belum Merata di Bandung, Ini Penjelasan Wali Kota Farhan

Roni Kurniawan • 22 October 2025 22:38

Bandung: Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan mengakui, akses air bersih saat ini belum merata tersebar di seluruh rukun warga (RW). Hal menjadi tantangan besar yang sedang dihadapi Pemerintah Kota Bandung terutama mendapatkan sumber air baku.

Menurut Farhan, idealnya seluruh RW di Kota Bandung saat ini sudah mendapatkan layanan air bersih untuk berbagai kebutuhan warga yang di kelola Perusahaan Umun Daerah Tirtawening Kota Bandung (PDAM).

"Idealnya semua RW di Kota Bandung sudah terlayani air bersih PDAM. Kami ingin terus meningkatkan cakupan ini, tapi memang tidak mudah," ujar Farhan pada kegiatan Siskamling Siaga Bencana Kelurahan Cibuntu, Rabu, 22 Oktober 2025.

Farhan menjelaskan, salah satu kendala utama adalah terbatasnya sumber air baku di wilayah Kota Bandung. Pasalnya hingga kini air baku yang diolah oleh PDAM berasal dari beberapa daerah tetangga.

"Bandung ini tidak punya situ atau waduk yang bisa jadi sumber air baku. Dulu ada beberapa situ di Bandung, tapi sekarang sudah tidak bisa dimanfaatkan. Jadi PDAM harus mengambil air dari wilayah kabupaten, dan itu tidak mudah serta biayanya tinggi," jelas Farhan.

Selain itu, tingkat kebocoran air PDAM juga masih cukup tinggi. Hal ini menjadi fokus perhatian agar efisiensi distribusi air bisa terus ditingkatkan.

Bagi wilayah yang belum mendapatkan layanan PDAM, Farhan menyebut Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) akan melakukan pendataan untuk memastikan kebutuhan air bersih masyarakat tetap terpenuhi.

"Kalau ada warga yang belum dapat layanan PDAM, DPKP akan turun untuk mendata dan memastikan bisa mendapat bantuan air bersih," kata Farhan.

Selain upaya dari pemerintah, beberapa pihak swasta juga turut membantu, termasuk pabrik-pabrik yang memiliki konsumsi air tanah cukup besar.

"Salah satunya dari Bappenda, mendorong kepada pabrik-pabrik yang bersedia membagikan air bersih ke warga sekitar. Karena mereka punya kapasitas penggunaan air tanah yang besar,” tandas Farhan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)