Pemkab Malang Ajukan Anggaran Rp124 Miliar untuk Rehabilitasi Sekolah Rusak

Malang: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang telah mengajukan anggaran untuk rehabilitasi gedung sekolah sebesar Rp124 miliar. Anggaran tersebut bakal digunakan untuk merehabilitasi gedung SD dan SMP di Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang rusak.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Suwadji, mengatakan, anggaran itu telah diajukan ke Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Sebab mulai tahun ini, Kemendikdasmen bakal menganggarkan untuk perbaikan sarana prasarana sekolah.

"Pak Bupati sudah bersurat dengan jumlah anggaran yang kami ajukan sebesar Rp124 miliar. Ini masih mengajukan, mohon doanya," katanya, Senin 13 Januari 2025.

Suwadji menjelaskan, anggaran ratusan miliar rupiah itu rencananya bakal ditujukan untuk rehabilitasi ratusan gedung sekolah di Kabupaten Malang yang rusak. Ada 282 gedung SD dan SMP yang butuh untuk direhabilitasi.

"Kalau SD SMP ada 282. Sedangkan TK cukup banyak, cuman kan ada yang siswanya cuma sedikit, ini masih kita follow up," ujarnya.

Baca:  Gedung SDN 04 Lebakharjo Malang yang Roboh Segera Direnovasi

Suwadji menerangkan, pelaksanaan pembangunan atau rehabilitasi gedung sekolah yang rusak wajib mengikuti sejumlah ketentuan dan aturan yang berlaku. Ia mengaku, dana APBD hanya bisa ditujukan untuk pembangunan sekolah negeri saja.

"Kalau APBD itu kan masih pada sekolah negeri, baik TK negeri, SD negeri, SMP negeri," imbuhnya.

Sebelumnya, Pemkab Malang telah mengajukan anggaran dana alokasi khusus (DAK) Kementerian PUPR untuk rehabilitasi gedung sekolah yang rusak. Anggaran itu diusulkan lewat aplikasi Kolaborasi Perencanaan dan Informasi Kinerja Anggaran (Krisna).

"Sekarang karena Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, termasuk yang menangani TK, PAUD, SD, SMP, ini akan nangani. Kami sudah mengajukan kurang lebih Rp124 miliar se Kabupaten Malang," bebernya.