Makan Bergizi Gratis di Simeulue Butuh Rp40 Juta per Hari

Pelajar sekolah di Kabupaten Simeulue, yang sedang persiapan untuk menyantap menu Makan Bergizi Gratis. Foto: Istimewa

Makan Bergizi Gratis di Simeulue Butuh Rp40 Juta per Hari

Fajri Fatmawati • 21 January 2025 16:30

Banda Aceh: Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Simeulue, Aceh, memerlukan anggaran Rp40 juta untuk satu kali pelaksanaan. Estimasi biaya tersebut untuk memenuhi kebutuhan 3.500 porsi.

"Anggaran yang dibutuhkan Rp40 juta untuk satu kali pelaksanaan dengan setiap porsi dihargai sekitar Rp10.000," kata Penanggung jawab pelaksana MBG di Kabupaten Simeulue, Mansuriadi, Selasa, 21 Januari 2025.

Dia menjelaskan bahwa biaya tersebut mencakup berbagai pengeluaran, termasuk penyediaan menu bergizi sesuai standar yang ditetapkan. Selain itu, dalam pelaksanaan program, sering kali ada kebutuhan mendesak yang tidak terduga dan memerlukan tambahan dana.

“Untuk sekali pelaksanaan pemberian menu Makan Bergizi Gratis kepada 3.500 orang, total biaya yang diperlukan sekitar Rp40 juta. Biaya ini sudah mencakup pengadaan menu standar dan berbagai kebutuhan lainnya yang muncul selama kegiatan,” ujarnya.

Sejak peluncuran perdana pada 13 Januari 2025, program MBG di Simeulue telah berjalan dengan melibatkan yayasan Rumah Kita Indonesia sebagai mitra Badan Gizi Nasional (BGN). Yayasan ini telah mengoperasikan dapur utama di Kecamatan Simeulue Cut, yang bertanggung jawab untuk menyuplai makanan bagi tiga kecamatan di Kabupaten Simeulue.

Baca: 

Kota Bandung Alokasikan Rp26 Miliar untuk Makan Bergizi Gratis


Pj Bupati Teuku Reza Pahlevi mengungkapkan, pihaknya tengah menunggu instruksi dan petunjuk dari Pemerintah Pusat terkait alokasi dana program MBG dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK). Meskipun demikian, Bupati menjamin bahwa alokasi anggaran untuk program ini akan disiapkan begitu petunjuk lebih lanjut diterima.

“Pemerintah Kabupaten Simeulue pada prinsipnya akan siap mengalokasikan anggaran untuk program ini. Namun, kami masih menunggu instruksi dari Pemerintah Pusat terkait alokasi dana tersebut,” kata Teuku Reza Pahlevi.

Pemerintah Kabupaten Simeulue berharap agar instruksi tersebut segera diterima, sehingga program MBG dapat terus berjalan dengan lancar. Mengingat pentingnya program ini dalam meningkatkan gizi murid sekolah, Pemkab Simeulue berkomitmen untuk mendukung kelanjutan pelaksanaannya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)