Putri Purnama Sari • 1 September 2025 10:37
Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan imbauan agar masyarakat waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode 1–4 September 2025.
Cuaca di Indonesia diperkirakan akan mengalami dinamika yang cukup signifikan, umumnya didominasi cerah berawan hingga hujan ringan.
Namun, masyarakat diimbau waspada adanya peningkatan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di sejumlah wilayah.
Potensi Cuaca Ekstrem Nasional
Menurut BMKG, sejumlah wilayah di Indonesia berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai kilat, petir, dan angin kencang.
Beberapa daerah yang berpotensi mengalami hujan sedang adalah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua, dan Papua Selatan.
Selain hujan lebat, disertai kilat, petir, dan angin kencang diprakirakan terjadi di beberapa daerah seperti Sulawesi Tengah, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan. Sementara potensi angin kencang terpantau di Aceh, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur, Maluku, dan Papua Barat.
Menghadapi potensi adanya cuaca ekstrem, BMKG mengimbau kepada masyarakat agar selalu berhati hati dan waspada terhadap perubahan cuaca.
"Hindari wilayah terbuka ketika hujan disertai petir, serta menjauhi pohon, bangunan, dan infrastruktur yang sudah rapuh ketika terjadi angin kencang,” tulis BMKG dalam keterangan resminya, yang dikutip Senin, 1 September 2025.
BMKG juga mengimbau masyarakat agar tetap menggunakan tabir surya serta menjaga asupan cairan tubuh, karena cuaca terik masih berpotensi terjadi pada musim kemarau. Kesiapsiagaan juga perlu ditingkatkan agar dapat menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor.