Mahasiswa KKN Jadi Korban Curanmor, Polda Jatim Buru Sindikat Curanmor Lumajang

Polda Jatim merilis kasus curanmor antar daerah di Jatim. (Metrotvnews.com/Amal)

Mahasiswa KKN Jadi Korban Curanmor, Polda Jatim Buru Sindikat Curanmor Lumajang

Amaluddin • 12 August 2025 16:35

Surabaya: Gelombang aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kembali mengusik ketenangan warga Kabupaten Lumajang. Terbaru dua mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Alun-Alun, Kecamatan Ranuyoso, menjadi korban curanmor yang hilang dalam sekejap.

Menanggapi maraknya kasus ini, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Timur menerjunkan personel Subdit III Jatanras untuk memperkuat jajaran Polres Lumajang. Langkah ini menjadi sinyal kuat keseriusan Polda Jatim dalam memburu para pelaku kejahatan jalanan, khususnya curanmor.

"Tim sudah bergerak melacak keberadaan pelaku. Perbantuan ini untuk mendukung kinerja Satreskrim Polres Lumajang," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Jules Abraham Abast, Selasa, 12 Agustus 2025.
 

Baca: Remaja di Sukabumi Babak Belur Dituduh Curi Motor
 
Jules menegaskan kepolisian tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan. Meski hingga kini pelaku belum tertangkap, pengejaran terus dilakukan tanpa henti.

"Tim di lapangan bekerja siang dan malam. Kami akan berupaya maksimal untuk membasmi kejahatan jalanan ini," jelas Jules.

Sebelumnya Ditreskrimum Polda Jatim telah menangkap 12 anggota komplotan curanmor lintas kabupaten pada Jumat, 1 Agustus 2025. Mereka beroperasi di Malang, Pasuruan, Lumajang, dan Probolinggo. Namun, diduga kuat pelaku yang beraksi di Lumajang baru-baru ini berasal dari kelompok berbeda.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)