Gempa bumi mengguncang wilayah Kota Cimahi, Jawa Barat, Jumat, 21 November 2025. (BMKG)
Bandung: Gempa bumi tektonik dengan magnitudo 2,3 mengguncang wilayah Kota Cimahi dan beberapa kawasan di sekitarnya pada Jumat, 21 November 2025. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan getaran terjadi pada pukul 09.26 WIB dan dirasakan di sejumlah titik di Bandung Raya.
Berdasarkam keterangan resmi BMKG, episenter gempa berada di koordinat 6.8 LS dan 107.64 BT, atau sekitar 12 kilometer timur laut Kota Cimahi, dengan kedalaman 6 kilometer. Gempa tersebut dikategorikan sebagai gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif.
Getaran dirasakan warga di Lembang, Cihideung, Parongpong (Kabupaten Bandung Barat), serta kawasan Dago (Kota Bandung). BMKG mencatat intensitas guncangan berada pada skala II–III MMI, yakni getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung tampak bergoyang.
"Di beberapa lokasi, getaran terasa cukup jelas layaknya truk besar yang melintas," ujar Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Hartanto, dalam keterangan resmi, Jumat, 21 November 2025.
Ilustrasi gempa bumi. Metrotvnews.com/ Khairunnisa Puteri M
Meski demikian, lanjut Hartanto, hingga saat ini BMKG memastikan belum ada laporan kerusakan bangunan maupun dampak serius akibat gempa bumi tersebut. Pemantauan hingga pukul 09.58 WIB juga menunjukkan tidak adanya aktivitas gempa bumi susulan.
Hartanto mengimbau, warga tetap tenang dan tidak terpancing informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Ia juga meminta warga menjauhi bangunan yang retak atau mengalami kerusakan, serta memastikan kondisi rumah aman sebelum kembali beraktivitas di dalamnya.
"BMKG terus memantau perkembangan aktivitas kegempaan di wilayah
Jawa Barat dan akan segera menyampaikan pembaruan jika terjadi perubahan signifikan," ungkapnya.