Berbagai langkah dan cara investasi bitcoin yang bisa dipelajari. (Foto: Dok.)
Patrick Pinaria • 22 November 2025 19:54
Jakarta: Bagi Anda yang baru terjun ke dunia crypto, cara investasi Bitcoin tidak boleh dilakukan sembarangan. Mulailah dengan membuka akun di bursa terdaftar yang telah beralih pengawasannya ke OJK sejak awal 2025. Keamanan data juga vital, jadi pilih yang bersertifikat ISO/IEC 27001. Setelah verifikasi (KYC) dan deposit, bekali diri dengan analisis fundamental dan teknikal sebelum membeli. Artikel ini dirancang sebagai panduan lengkap pemula untuk memahami definisi Bitcoin, menimbang untung-rugi, dan memulai langkah investasi aman di aplikasi legal seperti Pluang dengan modal yang minim risiko.
Bagaimana Cara Investasi Bitcoin untuk Pemula?
Untuk memulai perjalanan investasi Bitcoin, langkah pertama yang paling krusial adalah memilih wadah yang tepat. Gunakan aplikasi trading crypto legal seperti
Pluang yang tidak hanya diawasi OJK, tetapi juga menjamin keamanan data lewat sertifikasi ISO/IEC 27001. Setelah mengunduh aplikasi, segera lakukan pendaftaran dan verifikasi identitas (KYC) menggunakan KTP dan selfie agar akun Anda valid.
Sebelum menyetor uang, luangkan waktu untuk mengakses materi edukasi di Pluang guna memahami istilah pasar. Jika sudah siap, lakukan deposit dana, bisa dimulai dari Rp10.000 via transfer bank atau e-wallet. Selanjutnya, masuk ke menu pasar dan pilih Bitcoin (BTC/IDR). Ingat, dengan harga BTC yang tinggi, Anda bisa membeli dalam pecahan desimal kecil. Selalu lakukan analisis tren harga dan terapkan manajemen risiko yang ketat (seperti
stop loss) sebelum menekan tombol beli. Terakhir, pantau portofolio Anda secara berkala.
Apa Itu Bitcoin?
Bitcoin adalah mata uang digital pertama yang diperkenalkan pada 2009 oleh sosok dengan nama samaran Satoshi Nakamoto. Tidak seperti mata uang konvensional, Bitcoin:
- Tidak dikendalikan bank atau otoritas tunggal.
- Transaksinya berlangsung secara peer-to-peer melalui jaringan blockchain.
- Tercatat secara transparan, tidak bisa dihapus, dan hampir mustahil dipalsukan.
Hingga 2025, lebih dari 19,6 juta BTC telah ditambang (93% dari total suplai maksimal 21 juta BTC). Keterbatasan suplai inilah yang membuat Bitcoin sering disebut sebagai “emas digital” dan dianggap cocok sebagai aset simpanan jangka panjang.
Peluang vs Realita dalam Investasi Bitcoin
Peluang (The Upside): Bitcoin menawarkan
potensi keuntungan masif (pernah naik >300% dalam 2 tahun) dan
likuiditas raksasa. Ia adalah aset global yang anti-inflasi karena kelangkaannya (max 21 juta koin). Aksesnya pun kini sangat demokratis: via
Pluang, modal Rp10.000 sudah cukup untuk memulai diversifikasi aset Anda.
Realita (The Downside): Pasar ini tidak untuk yang bermental lemah.
Volatilitas harga sangat tajam. Anda juga berhadapan dengan risiko teknis seperti kehilangan
private key (aset hilang permanen), ancaman peretasan, hingga jebakan investasi bodong.
Strategi: Kunci bertahan adalah menggunakan
platform legal untuk keamanan ekstra dan tidak menaruh semua uang Anda sekaligus (mulai kecil).
Tips Sukses Investasi Bitcoin untuk Pemula
- Gunakan strategi DCA (Dollar-Cost Averaging) – beli BTC secara rutin (mingguan/bulanan) dalam jumlah tetap.
- Buy the dips – tambah alokasi saat harga terkoreksi, asalkan sesuai strategi jangka panjang.
- Diversifikasi portofolio – jangan hanya Bitcoin, sisihkan sebagian ke ETH atau aset konvensional lainnya seperti saham Indonesia, saham AS, ETF, reksa dana sampai emas.
- Manajemen risiko – alokasikan maksimal 5–15% dari total portofolio ke Crypto.
- Hindari FOMO – jangan beli hanya karena hype media sosial.
FAQ Seputar Investasi Bitcoin
1. Berapa Minimal Investasi Bitcoin di Indonesia?
Salah satu pertanyaan paling sering diajukan adalah “Berapa minimal uang untuk membeli Bitcoin?”
Jawabannya: sangat terjangkau.
- Di aplikasi Pluang, kamu bisa mulai investasi Bitcoin mulai dengan Rp10.000.
- Artinya, meskipun 1 BTC = Rp1 miliar, kamu tetap bisa membeli pecahan kecil.
- Bahkan dengan Rp100 ribu, kamu sudah bisa memiliki sebagian kecil Bitcoin sesuai harga pasar.
Jadi, investasi Bitcoin tidak harus menunggu punya ratusan juta rupiah.
2. 1 Bitcoin harganya berapa?
Harga 1 BTC per 18 November 2025 harga Bitcoin adalah Rp1.527.889.071. Nilainya berubah setiap detik, jadi sebaiknya cek langsung di platform
exchange pilihanmu.
3. Bagaimana cara investasi Bitcoin untuk pemula?
Umumnya dimulai dengan memilih aplikasi atau
exchange yang legal dan terdaftar di OJK, seta memiliki sertifikat ISO/IEC 27001, lalu membuat akun, verifikasi identitas (KYC), melakukan deposit, membeli BTC, menyimpannya dengan aman, dan memantau perkembangan investasinya.
4. Beli Bitcoin pakai aplikasi apa?
Pluang merupakan aplikasi crypto terbaik di Indonesia yang telah teregulasi dan memperoleh rating 4,8 di Google Play Store. Platform ini tidak hanya menyediakan pilihan aset crypto dan fitur derivatif seperti crypto futures, tetapi juga menawarkan akses ke saham Amerika, ETF, options, emas, hingga reksa dana. Dengan biaya transaksi yang kompetitif, fitur pro, serta konten edukasi yang komprehensif, Pluang hadir untuk mendukung pengguna dalam mempersiapkan diri sebelum terjun ke pasar.
5. Bisakah investasi Bitcoin 100 ribu?
Bisa, karena Bitcoin dapat dibeli dalam pecahan kecil. Jadi, meski 1 BTC sangat mahal, kamu tetap bisa mulai dengan modal ratusan ribu. Di Pluang, investasi bisa dimulai dari Rp 10 ribu.
6. Berapa minimal uang untuk membeli Bitcoin?
Nominal minimal biasanya berbeda di tiap aplikasi atau
exchange, tergantung kebijakan masing-masing platform. Di Pluang, minimal investasi adalah Rp10.000.
Penting untuk Diingat
- Bitcoin bersifat high-risk high-return. Harga bisa naik ratusan persen, tapi juga bisa turun drastis.
- Gunakan dana siap rugi, jangan pakai uang darurat.
- Artikel ini bersifat edukasi, bukan rekomendasi investasi. Keputusan tetap ada di tanganmu.
Kesimpulan
Jangan terjebak pada ilusi keuntungan instan. Bitcoin adalah instrumen investasi serius yang membutuhkan strategi dan kesabaran, bukan sekadar keberuntungan. Anda bisa memulainya dengan langkah kecil di platform aman seperti Pluang (terdaftar OJK & ISO). Dengan modal mulai Rp10 ribu, pemula dapat belajar menganalisis pasar dan mengelola risiko, menjadikan Bitcoin fondasi kuat untuk pertumbuhan kekayaan di masa depan.