Menteri Haji dan Umrah Irfan Yusuf. Metrotvnews.com/Kautsar
Despian Nurhidayat • 6 November 2025 13:44
Jakarta: Menteri Haji dan Umrah, Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan menegaskan istitaah kesehatan calon jemaah haji Indonesia 1447H/2026M menjadi perhatian serius pemerintah Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Pasalnya, jemaah haji yang wafat di Tanah Suci pada penyelenggaraan ibadah haji 2025, mayoritas dari Indonesia.
"Malah ada jemaah kita yang wafat di pesawat dalam perjalanan menuju Tanah Suci. Kondisi ini membuat istitaah kesehatan calon jemaah haji Indonesia 1447H/2026M menjadi perhatian serius bersama," ungkap Gus Irfan saat bertemu dengan Duta Besar Arab Saudi untuk Republik Indonesia Faisal Bin Abdullah H. Amodi, di Kantor Kedutaan Besar Arab Saudi, Jakarta, Kamis, 6 November 2025.
Gus Irfan menambahkan dalam penyelenggaraan ibadah haji 2026, layanan fast track masih di tiga bandara, yakni Bandara Soeta, Bandara Adisoemarmo Solo, dan Bandara Juanda Surabaya. Kementerian Haji dan Umrah juga telah menerbitkan rencana perjalanan ibadah haji 2026.
"Proses operasional jemaah haji Indonesia InsyaAllah akan dimulai pada 21 April 2026 atau bertepatan dengan 4 Dzulqa’dah 1447 Hijriah, yang ditandai jemaah mulai memasuki asrama haji,” kata Juru Bicara Kementerian Haji dan Umrah Ichsan Marsha.
Baca Juga:
UU Baru Perbolehkan Haji Furoda Secara Mandiri |