Guncangan Gempa Lembata M 5,2 Terasa di 3 Kecamatan

 

Lembata: Bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 5,2 terjadi di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat, 24 Oktober 2025. Gempa yang mengguncang pukul 11.46 WIB atau 12.46 Wita itu, terasa di tiga kecamatan di Kabupaten Lembata.

"Hasil konfirmasi Tim Reaksi Cepat Desa menginformasikan bahwa gempa bumi magnitudo 5,2 dirasakan di wilayah Kecamatan Nubatukan, Kecamatan Nagawutung, dan Kecamatan Wulandoni," ungkap Kepala Pelaksana BPBD Lembata, Yohanes Gregorius Solang Demo, Jumat, 24 Oktober 2025. 

Peta guncangan gempa M 5,2 di Lembata, NTT, Jumat, 2 Oktober 2025. 

Yohanes mengatakan bahwa getaran gempa dirasakan beberapa orang. Selain itu, guncangan dirasakan nyata di dalam rumah, tapi sekejab.

"Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," ujar Yohanes.

Dia mengimbau masyarakat desa tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Sementara itu, menurut Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan gempa berpusat pada 9.03 Lintang Selatan dan 123.73 Bujur Timur, atau 67 Km Tenggara Lembata, dengan kedalaman 108 kilometer.

Belum diketahui dampak dari guncangan gempa tersebut. BPBD setempat menginstruksikan Tim Reaksi Cepat (TRC) di seluruh Desa di Lembata untuk melaporkan dampak dari gempa. (MI/Alexander P. Taum)

Kalak BPBD Lembata, Yohanes Gregorius Solang Demo kepada Media Indonesia, Jumat (24/10/2025) menjelaskan, hasil konfirmasi pada Tim Reaksi Cepat Desa  menginformasikan bahwa gempabumi dengan kekuatan 5,2 SR dirasakan di wilayah Kecamatan Nubatukan, Kecamatan Nagawutung, dan Kecamatan Wulandoni. 

 

"Getaran dirasakan oleh beberapa orang, Getaran dirasakan nyata dalam rumah, dan sekejab. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," ujar Kalak BPBD Lembata, Yohanes Gregorius Solang Demo.  

 

Yohanes menghimbau kepada TRC Desa agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.