Baru 15 Menit Diluncurkan, Kapal Pesiar Mewah Langsung Karam

Kapal pesiar mewah yang karam di perairan Turki. Foto: X

Baru 15 Menit Diluncurkan, Kapal Pesiar Mewah Langsung Karam

Fajar Nugraha • 4 September 2025 18:05

Zonguldak: Rekaman menunjukkan momen sebuah kapal pesiar mewah seharga USD1,4 juta atau sekitar Rp23 miliar tenggelam 15 menit setelah diluncurkan ke laut, dengan seorang pria terlihat melompat ke laut di dekat Turki.

Inilah momen mencengangkan ketika sebuah kapal pesiar mewah terbalik dan tenggelam beberapa saat setelah diluncurkan dalam pelayaran perdananya.

Rekaman yang mengejutkan menunjukkan kapal seharga USD1,4 juta atau sekitar Rp23 miliar itu mengalami masalah hanya beberapa menit setelah diluncurkan ke laut.

Insiden mengejutkan ini terjadi di lepas pantai Zonguldak –,sebuah tempat wisata populer di Turki utara,– pada 2 September.

Sebuah klip yang direkam dengan ponsel merekam momen kapal itu terbalik ke laut dalam. Awalnya, peluncuran kapal tampak berjalan lancar. Kapal –,bernama Dolce Vento,– terlempar ke air saat memulai apa yang seharusnya menjadi perjalanan pertamanya untuk berlayar.

Namun, bencana terjadi dalam hitungan detik. Kapal segera terlihat mulai miring secara mengancam dan segera terlihat jelas bahwa kapal tersebut akan terbalik.

“Kepanikan melanda kapal saat kapal semakin condong ke arah laut. Dan hanya 15 menit setelah pelayaran perdananya, kapal tersebut tenggelam di bawah permukaan,” ujar laporan X, seperti dikutip dari News com au, Kamis 4 September 2025.

Salah satu penumpang bahkan terlihat memanjat ke atas reruntuhan kapal yang sebagian tenggelam.

Kapal tersebut dilaporkan memiliki panjang sekitar 24 hingga 30 meter dan diselesaikan di Galangan Kapal Med Yilmaz. Setelah selesai dibangun, kapal tersebut diserahkan kepada pemiliknya dari Istanbul.

Untungnya, tidak ada yang terluka atau tewas dalam kejadian mengerikan tersebut. Pemilik, kapten, dan dua awak kapal berhasil berenang ke pantai tanpa cedera.

Setelah kapal tenggelam, tim penjaga pantai dan pelabuhan dikerahkan dan memasang perimeter keamanan. Tim penyelamat juga telah dikerahkan untuk memulai pekerjaan pemulihan. Pejabat galangan kapal mengatakan penyelidikan akan dilakukan untuk memastikan penyebab tenggelamnya kapal.

Meskipun penyelidikan masih berlangsung, para ahli berpendapat bahwa masalah stabilitas, yang disebabkan oleh kesalahan dalam menghitung tinggi metasentrum kapal. Ini merupakan faktor paling umum dalam insiden semacam ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)